Media Asuransi, GLOBAL – Saham-saham Wall Street melanjutkan kemerosotan di awal tahun pada akhir perdagangan Rabu waktu setempat (Kamis pagi WIB). Kondisi itu dengan ketiga indeks utama melemah di tengah ketidakpastian mengenai kapan bank sentral AS mungkin mulai menurunkan suku bunga.
Mengutip The Business Times, Kamis, 4 Januari 2024, indeks Dow Jones Industrial Average kehilangan 0,8 persen menjadi 37.430,19. Sedangkan S&P 500 berbasis luas turun 0,8 persen menjadi 4.704,81. Kemudian, indeks Komposit Nasdaq yang berfokus pada teknologi anjlok 1,2 persen lagi dan mengakhiri hari di 14,592.21 setelah turun 1,6 persen di hari sebelumnya.
“Pasar berkembang pesat pada Desember,” kata Kepala Investasi Fiduciary Trust Hans Olsen.
|Baca: IHSG Melemah, 4 Saham ini Patut Dicermati
Menurutnya perlu ada semacam konsolidasi dalam upaya ini agar dapat bertahan lama. Hal itu sambil menekankan bahwa kemajuan tanpa perubahan mendasar adalah tidak sehat dan tidak tahan lama.
Pada Rabu waktu setempat, data survei sektor manufaktur AS menunjukkan sektor tersebut masih mengalami kontraksi, meskipun rinciannya menunjukkan tekanan inflasi mereda. Sementara itu, risalah rapat kebijakan terbaru Federal Reserve mengindikasikan para pejabat memperkirakan suku bunga mungkin perlu tetap tinggi untuk beberapa waktu.
Hal itu dinilai diperlukan untuk memerangi inflasi yang membandel. Sedangkan dokumen tersebut tidak merinci diskusi mengenai kapan penurunan suku bunga akan dimulai, sehingga kemungkinan membebani antusiasme investor.
Di antara masing-masing perusahaan, saham Apple turun 0,8 persen, sementara perusahaan teknologi lainnya Nvidia dan induk Facebook, Meta Platforms, juga merosot.
Editor: Angga Bratadharma
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News