Media Asuransi, JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup terkoreksi 0,02 persen ke level 8.370 pada penutupan perdagangan saham di akhir pekan lalu. Level tersebut masih didominasi oleh tekanan jual dan pergerakannya masih konsolidasi.
Melansir MNCS Daily Scoup Wave, Senin, 17 November 2025, dalam skenario terbaik, IHSG masih berada pada bagian dari wave (iii) dari wave [iii] sehingga indeks masih berpeluang menguat ke rentang area 8.487-8.539. Analis meminta investor untuk mencermati area 8.279-8.332 sebagai area koreksi berikutnya.
Support: 8.332-8.276
Resistance: 8.488-8.532
Berikut empat saham yang direkomendasikan untuk mengawali pekan ini:
ESSA – Buy on Weakness
ESSA menguat 3,82 persen ke level Rp680 dan disertai dengan munculnya volume pembelian. Analis memperkirakan posisi ESSA sedang berada di awal wave ii dari wave (c).
Buy on Weakness: Rp630-Rp660
Target Price: Rp710-Rp760
Stoploss: di bawah Rp605
HRTA – Spec Buy
HRTA terkoreksi 4,21 persen ke level Rp1.365 dan disertai dengan munculnya tekanan jual. Selama masih mampu berada di atas Rp1.330 sebagai stoploss maka posisi HRTA saat ini sedang berada pada bagian dari wave (a) dari wave [b] pada label hitam.
Spec Buy: Rp1.345-Rp1.365
Target Price: Rp1.455-Rp1.535
Stoploss: di bawah Rp1.330
SSMS – Buy on Weakness
SSMS menguat 0,99 persen ke level Rp1.535 dan disertai dengan munculnya volume pembelian. Analis memperkirakan posisi SSMS sedang berada pada bagian dari wave v dari wave (c) dari wave [b].
Buy on Weakness: Rp1.460-Rp1.530
Target Price: Rp1.570-Rp1.690
Stoploss: di bawah Rp1.430
WINS – Buy on Weakness
WINS menguat 2,75 persen ke level Rp448 dan disertai dengan adanya peningkatan volume pembelian. Saat ini posisi WINS diperkirakan sedang berada di awal wave Y dari wave (B).
Buy on Weakness: Rp436-Rp444
Target Price: Rp454-Rp478
Stoploss: di bawah Rp432
Editor: Angga Bratadharma
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
