1
1

Ajaib Kripto:  Pasar Kripto Bergerak Positif Meski ETF Bitcoin Spot Belum Disetujui

Perdagangan kripto. } Foto: Freepick

Media Asuransi, JAKARTA – Bitcoin (BTC) mengalami kenaikan impulsif pada hari Senin malam, 16 Oktober 2023, sempat naik 10% dari harga US$27.200 hingga hampir mencapai harga US$30.000, yang merupakan level tertinggi sejak Agustus.

Didorong oleh berita bahwa Komisi Sekuritas dan Bursa (SEC) Amerika Serikat (AS) pada hari Senin, 16 Oktober 2023, menyetujui berkas exchange-traded fund (ETF) Bitcoin spot yang diajukan oleh BlackRock. Namun, sangat disayangkan ternyata itu adalah berita hoax atau berita palsu. Manajer aset BlackRock membantah laporan media kripto yang menyebutkan bahwa regulator AS telah menyetujui aplikasi tingkat tinggi untuk produk investasi kripto.

Sehingga, menurut data Coinmarketcap pada Selasa, 17 Oktober 2023, pukul 09.00 WIB, BTC bertengger di harga US$28.365, meski turun dari harga tertinggi kemarin. BTC masih terbilang bergerak naik 4,20% dalam 24 jam terakhir dan menguat 2,80% dalam periode tujuh hari terakhir.  Ethereum (ETH) bertengger di harga US$1.595 menguat 1,94% dalam 24 jam terakhir dan naik 0,97% dalam tujuh hari terakhir.

Begitu pula dengan Altcoins lainya kompak menguat dalam 24 jam terakhir seperti, Solana (SOL) naik 9,15% menjadi US$24,16, Render Network (RNDR) naik 6,94% bertengger di US$1,87 dan Bitcoin Cash (BCH) menguat 5,26% naik menjadi US$228,14.

|Baca juga: Ajaib Kripto:  Bitcoin Wait and See Jelang Rilis Data Inflasi

Kapitalisasi pasar Aset Kripto global pada Selasa, 17 Oktober 2023, pukul 09.00 WIB bertengger di US$1.070 triliun naik 3% dalam 24 jam terakhir, yakni sempat melonjak hingga US$1.115 triliun kemarin Senin malam, 16 Oktober 2023.

“Meski reli kemarin malam didorong karena rumor yang beredar di Twitter terkait persetujuan ETF Bitcoin Spot. Pasar kripto baru saja menunjukkan betapa sensitifnya mereka terhadap potensi berita positif yang muncul ke pasar kripto .Terlepas dari berita hoax yang beredar, kabar kehadiran ETF Bitcoin Spot di Amerika Serikat pada kenyataannya memang semakin menguat,” ungkap Financial Expert Ajaib Kripto Panji Yudha, dikutip dari keterangan resminya, Selasa, 17 Oktober 2023.

 

Sentimen Sepekan Terakhir

Pasar kripto sebenarnya telah mendapat angin segar sejak akhir pekan lalu, tepatnya pada Jumat, 13 Oktober 2023, setelah SEC membuat keputusan untuk tidak mengajukan banding terkait putusan penting pengadilan yang melibatkan upaya Grayscale Investments untuk mengonversi dana Grayscale Bitcoin Trust (GBTC) menjadi ETF Bitcoin Spot. Berita ini telah mendongkrak optimisme investor, karena meningkatkan kemungkinan persetujuan ETF Spot Bitcoin pada akhir kuartal pertama tahun 2024.

Sementara dari sisi makro pergerakan harga Bitcoin cenderung netral pasca laporan Consumer Price Index (CPI) Amerika Serikat dirilis pekan pada Kamis, 12 Oktober 2023, menunjukkan bahwa tingkat inflasi AS tidak mengalami perubahan dibandingkan laporan bulan sebelumnya yakni di angka 3,7%. Namun, angka tersebut melebihi ekspektasi para ekonom di angka 3,6%, karena BTC dan mayoritas Aset Kripto tidak bereaksi signifikan terkait laporan CPI yang rilis pekan lalu.

 

Sentimen Pekan Ini

Terlepas berita hoax yang terjadi soal persetujuan ETF Bitcoin Spot yang terjadi semalam,  pekan ini memang merupakan ‘second deadline’ terhadap serangkaian ETF Bitcoin Spot yang telah diajukan oleh sejumlah manajer investasi seperti Blackrocks, Fidelity Valkyrie, Invesco & galaxy, Bitwise, dan lain-lain, yang pada tanggal 16, 17, dan 19 Oktober. Sebelumnya SEC telah menunda keputusannya pada ‘first deadline’ terkait pengajuan ETF Bitcoin Spot di awal September.

“SEC berpotensi akan kembali menunda terkait izin perdagangan ETF Bitcoin spot pada pekan ini. SEC akan memanfaatkan waktu yang dimiliki untuk mengulur waktu hingga tenggat waktu keputusan di akhir kuartal pertama 2024. Karena, total waktu yang diberikan kepada SEC untuk melakukan peninjauan dan membuat keputusan akhir mengenai berkas pengajuan adalah 240 hari sejak dimulainya proses peninjauan awal oleh pemohon,” tambah Panji.

Sementara, pekan ini juga menjadi minggu yang sibuk dalam kalender ekonomi Amerika Serikat. Pada hari Selasa, 17 Oktober 2023, akan ada perilisan data penjualan ritel AS. Data ini mengukur perubahan nilai total penjualan di tingkat ritel.

|Baca juga: Ajaib Kripto: Adopsi Blockchain dan Akumulasi Bitcoin Masih Berlanjut di Tengah Ketidakpastian Pasar

Sementara itu, pada hari Rabu, 18 Oktober 2023, beberapa data terkait perumahan dan bangunan juga akan dirilis, namun kedua data ini diperkirakan tidak akan berdampak signifikan pada pasar secara umum. Terakhir pada Kamis, 19 Oktober 2023, Ketua The Fed, Jerome Powell, akan memberikan pidato. Pada di hari yang sama, indikator-indikator ekonomi utama AS juga akan terbit, bersamaan dengan klaim pengangguran, meskipun kemungkinan tidak akan ada yang berubah.

“Melihat dari padatnya jadwal ekonomi pekan ini, fokus investor pekan ini sepertinya akan tertuju pada pidato Jerome Powell di Economic Club of New York dan akan berlangsung tepat sebelum periode blackout oleh bank sentral dimulai menjelang keputusan suku bunga berikutnya pada pertemuan FOMC 31 Oktober – 1 November,” ujar Panji.

 

Analisis Teknikal Bitcoin & Ethereum Minggu ini

 

BTC/USDT
Support: US$27.800
Resistance: US$30.000

Kemarin, Senin malam, 16 Oktober 2023, BTC melesat setelah berhasil breakout MA-50 hingga MA-100 dan mencetak higher high dalam pola uptrend hingga hampir mencapai harga US$30.000 yang juga merupakan area resistance.

Saat ini, Selasa, 17 Oktober 2023, pukul 09:00 WIB BTC bergerak US$28.365 dan berpotensi akan kembali menguji harga US$30.000 jika mampu bertahan di atas area support di kisaran US$27.800 – US$28.000 yang juga berdekatan dengan support psikologis MA-100. Namun, apabila BTC breakdown di bawah support US$27.800 dan MA-100 maka akan berpotensi melemah ke support US$26.800. Indikator Stochastic bergerak menguat menuju area centreline dan MACD histogram bar masuk ke dalam momentum bullish.

ETH/USDT
Support: US$1.550
Resistance: US$1.660

ETH sempat menguat ke area resistance, yakni naik mencapai harga US$1.642 pada Senin malam, 16 Oktober 2023 dan pada Selasa, 17 Oktober 2023 pukul 09:00 WIB, ETH bertengger harga US$1.595. Saat ini ETH berupaya untuk kembali menguat menuju area resistance US$1.660 setelah sepekan terakhir berhasil rebound di area support US$1.550. Apabila berhasil bergerak menembus resistance US$1.660, maka ETH akan berpotensi menuju resistance selanjutnya di US$1.730. Indikator stochastic menggugat di area netral dan MACD histogram memasuki momentum bearish terbatas.

 

Editor: S. Edi Santosa

 

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post Howden Mendapatkan Kapasitas £500 Juta Guna Pengembangan Solusi Baru Asuransi
Next Post Bertemu PM Li Qiang, Presiden Jokowi Apresiasi Kemitraan Indonesia-RRC

Member Login

or