1
1

BEDAH SAHAM: Di Balik Lesunya Kinerja Kalbe Farma (KLBF)

Gedung Kalbe. | foto: kalbe.co.id

Media Asuransi, JAKARTA – Emiten farmasi PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) mencatatkan kinerja keuangan pada kuartal III/2023 yang mengecewakan pasar. Pasalnya, pada periode tersebut pertumbuhan pendapatan perseroan tercatat lesu dan profitabilitas mengalami penurunan.

Melalui Daily Write Up bertajuk Kalbe Farma (KLBF IJ) – Disappointing earnings, analis Mirae Sekuritas Andreas Saragih mengatakan KLBF melaporkan hasil yang lemah pada kuartal III/2023 dengan pertumbuhan pendapatan yang lesu dan penurunan profitabilitas.

Pendapatan tercatat sebesar Rp7,38 triliun (+1% YoY dan +1% QoQ), menghasilkan pendapatan kumulatif sebesar Rp22,56 triliun (+6,5% YoY). Sementara itu, laba bersih turun menjadi Rp536 miliar (-36,8% YoY dan -20,4%QoQ) dan secara kumulatif menjadi Rp2,07 triliun (-16,9% YoY).

|Baca juga: Investasi Progen, Kalbe Farma (KLBF) Kembangkan Obat-Obatan Biologis

“Hasil ini jauh di bawah perkiraan kami dan konsensus, dengan laba bersih hanya setara 61% dari proyeksi FY23. Kami mengaitkan lemahnya pertumbuhan pendapatan dengan normalisasi permintaan di tengah melemahnya daya beli.”

Di sisi lain, sambung Andreas, perubahan bauran penjualan, kenaikan harga bahan baku, dan peningkatan biaya SGA bertanggung jawab atas kontraksi margin.

Lebih lanjut, dia merevisi proyeksi kami menyusul hasil 9 bulan 2023 yang lemah, dan dia meneruskan penilaiannya ke tahun 2024F. Oleh karena itu, dia menurunkan TP menjadi Rp1.760 dari sebelumnya Rp1.790, namun peringkatnya tidak berubah di HOLD.

“TP baru kami berasal dari metodologi valuasi P/E yang tidak berubah dan menyiratkan P/E 25,9x untuk tahun 2024F, yang merupakan rata-rata P/E 5 tahun. Risiko positif atas rekomendasi kami adalah peningkatan kontribusi pendapatan produk bermerek di segmen farmasi, peningkatan modal kerja, penurunan harga bahan baku, dan penguatan Rupiah.”

Editor: Achmad Aris

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post Menkeu Tekankan Langkah Transisi Menuju Ekonomi Hijau Guna Memitigasi Perubahan Iklim
Next Post Pendapatan Premi Asuransi Umum di Inggris Diperkirakan Tumbuh 8,5 Persen

Member Login

or