Media Asuransi, JAKARTA – Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS pada perdagangan hari ini diperkirakan berpotensi menguat ke arah Rp14.680 per dolar AS.
Analis Sinarmas Future Ariston Tjendra menjelaskan dolar AS masih terlihat dalam tekanan terhadap nilai tukar lainnya karena data ekonomi AS masih mendukung ekspektasi bahwa Bank Sentral AS akan menahan suku bunga acuannya tahun ini.
|Baca juga: Harga Emas Spot Berpeluang Menguji Level US$2.030
“Semalam data inflasi produsen AS bulan Maret memperlihatkan tekanan inflasi di AS semakin berkurang,” katanya kepada Media Asuransi, Jumat 14 April 2023.
Menurutnya, data klaim tunjangan pengangguran mingguan memperlihatkan jumlah klaim yang lebih tinggi dibandingkan pekan sebelumnya.
Di dalam negri, jelas Ariston, kondisi ekonomi yang baik juga mendukung penguatan rupiah.
“Potensi penguatan rupiah ke arah Rp14.700-Rp14.680, dengan potensi resisten di kisaran Rp14.800,” pungkas Ariston.
Editor: S. Edi Santosa
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News