Media Asuransi, JAKARTA – Pergerakan harga emas di pasar spot pada perdagangan hari ini diperkirakan masih berpotensi turun ke arah support US$1.930 per troy ons seiring dengan penguatan dolar AS.
Analis Sinarmas Future Ariston Tjendra menjelaskan harga emas spot terkoreksi lebih dalam pada perdagangan kemarin. “Menguatnya dolar AS karena data ekonomi AS seperti data PDB Q1 dan klaim tunjangan pengangguran AS, yang membaik,” katanya kepada Media Asuransi, Jumat 26 Mei 2023.
Ditambah ketidakpastian kesepakatan batas utang AS, sambung dia, mendorong pelaku pasar mencari aman di aset dolar AS sehingga harga emas tertekan.
Menurut dia, malam ini data ekonomi AS bisa kembali menggerakan harga emas. Ada 3 data yang disorot pasar yaitu data indikator inflasi PCE Price Index, data Pesanan Barang Tahan Lama dan data survei tingkat keyakinan konsumen. Bila hasilnya memperlihatkan perekonomian AS membaik, dolar AS bisa menguat lagi dan menekan harga emas.
“Secara teknikal, hari ini, harga emas spot masih berpotensi turun ke arah support US$1.930, selama harga bisa bertahan di bawah resisten US$1.960.”
Emas Antam
Sementara itu dari dalam negeri, harga emas logam mulia Antam ukuran 1 gram pada perdagangan pagi ini pukul 08.11 WIB ditransaksikan turun Rp5.000 ke level Rp1.043.000 per gram. Adapun daftar harga emas logam mulia Antam berdasarkan jenis dan ukurannya adalah:
Harga Emas Hari Ini, 26 May 2023
Harga di-update setiap hari pkl. 08.30 WIB
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
1 
1 
