1
1

Anak Usaha BUMA Internasional (DOID) Mulai Produksi di Tambang Persada Kapuas Prima

Bukit Makmur Mandiri Utama (BUMA), anak usaha utama BUMA Internasional (DOID) memulai produksi di lokasi tambang PT Persada Kapuas Prima. | Foto: BUMA

Media Asuransi, KABUPATEN KAPUAS – PT Bukit Makmur Mandiri Utama (BUMA), anak usaha utama PT BUMA Internasional Grup Tbk (DOID) atau BUMA International Group, telah memulai produksi di lokasi tambang PT Persada Kapuas Prima (PKP), anak perusahaan dari PT Singaraja Putra Tbk (SINI).

Produksi ini merupakan implementasi dari kontrak jasa pertambangan sepanjang umur tambang (life-of-mine) senilai Rp12 triliun (lebih dari US$755 juta yang ditandatangani bersama PKP pada Agustus 2024. BUMA akan menjalankan layanan pertambangan secara menyeluruh, mulai dari pengupasan lapisan tanah penutup (overburden) hingga penambangan batu bara.

|Baca juga: 5 Langkah yang Perlu Dilakukan Sebelum Perencanaan Dana Pendidikan

|Baca juga: Kementerian PKP Gandeng Bank Mandiri dan BP Tapera Akselerasi Pembiayaan Hunian Bersubsidi

Wakil Direktur Utama BUMA Nanang Rizal Achyar menyampaikan produksi ini menjadi tonggak baru dalam kemitraan jangka panjang yang dibangun bersama PKP, yang berlandaskan kepercayaan dan tujuan bersama. Kolaborasi ini mencerminkan fokus berkelanjutan BUMA di Indonesia.

“Di mana keahlian inti kami sebagai kontraktor tambang sejalan dengan upaya menciptakan nilai bagi para mitra, karyawan, dan masyarakat di sekitar area operasional kami,” kata Nanang, dikutip dari keterangan resminya, Selasa, 1 Juli 2025.

Dalam jangka waktu sembilan tahun, kontrak jasa pertambangan PKP diproyeksikan menghasilkan lebih dari 359.330.000 BCM lapisan penutup (overburden) dan 60 juta ton batu bara. Berlokasi di Kalimantan Tengah, proyek ini mencerminkan kepercayaan jangka panjang terhadap kemampuan BUMA dalam menyediakan solusi jasa pertambangan terpadu berskala besar.

|Baca juga: Mengenal Apa Itu Sophomore Slump dan Cara Menghindarinya

|Baca juga: Kenali 4 Modus Penipuan Berkedok Investasi Ini agar Tak Jadi Korban

Direktur SINI Novraym Vianus Keriahenta Meliala menyampaikan pihaknya optimistis akan mencapai target produksi batu bara anak usaha SINI melalui kerja sama dengan BUMA, dan akan terus memperkuat komitmen anak usaha terhadap tata kelola pertambangan yang baik atau good mining practices.

“Sekaligus menunjukkan eksistensi PKP sebagai salah satu anak usaha SINI yang bergerak dibidang usaha pertambangan batu bara. Dengan beroperasinya PKP, kami juga mengharapkan adanya pengembangan ekonomi lokal serta dapat memberikan nilai tambah bagi perusahaan, anak usaha, dan seluruh pemangku kepentingan SINI,” pungkasnya.

Editor: Angga Bratadharma

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post Pengumuman! OJK Tunda Co-Payment Asuransi Kesehatan, Nasabah Batal Bayar 10%
Next Post Pasar Diperkirakan Masih Wait & See Rilis Sejumlah Data Ekonomi RI

Member Login

or