Media Asuransi, JAKARTA — PT Elnusa Tbk (ELSA), anak usaha PT Pertamina Hulu Energi, mencatat kinerja pendapatan mencapai Rp10,5 triliun hingga kuartal III/2025 atau tumbuh sembilan persen dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya.
Direktur Keuangan Elnusa Nelwin Aldriansyah mengatakan capaian tersebut mencerminkan kontribusi dari seluruh lini bisnis yang saling terintegrasi dalam mendukung pertumbuhan perusahaan.
“Segmen penjualan barang dan jasa distribusi dan logistik energi memberikan kontribusi sebesar 58 persen dari total pendapatan,” ujar Nelwin, dalam keterbukaan informasi yang dikutip Kamis, 30 Oktober 2025.
“Kontribusi ini didorong oleh kinerja positif pada bisnis trading Bahan Bakar Minyak (BBM) industri, transportasi energi, serta pengelolaan depot BBM dan LPG, ditambah aktivitas bisnis chemical dan BBM INMAR yang berperan penting dalam menunjang kelancaran operasional di lini jasa hulu migas terintegrasi,” tambah Nelwin.
Ia melanjutkan segmen jasa hulu migas terintegrasi memberikan kontribusi sebesar 31 persen dengan performa yang solid melalui proyek eksplorasi dan produksi di berbagai wilayah kerja Pertamina Group, termasuk layanan seismik, wireline, well testing, cementing, hingga Engineering Procurement & Construction (EPCOM).
Adapun segmen jasa penunjang migas menyumbang 11 persen, ditopang oleh layanan marine support, fabrikasi dan konstruksi, serta warehouse & data management. Nelwin menambahkan capaian tersebut merupakan hasil dari strategi penguatan fundamental bisnis dan efisiensi operasional.
“Hingga kuartal III/2025, Elnusa berhasil menjaga tren pertumbuhan. Kinerja ini menjadi hasil dari sinergi, inovasi, dan kemampuan perusahaan beradaptasi terhadap dinamika industri. Kami optimistis dapat menutup 2025 dengan hasil yang positif dan berkontribusi lebih besar terhadap ketahanan energi nasional,” pungkasnya.
Editor: Angga Bratadharma
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
