Media Asuransi, JAKARTA – Fitch Ratings Indonesia telah mengafirmasi Peringkat Nasional Jangka Panjang PT Bank ANZ Indonesia (ANZI) di ‘AAA(idn)’ dan Peringkat Nasional Jangka Pendek di ‘F1+(idn)’. Outlook untuk Peringkat Nasional Jangka Panjang adalah Stabil.
“Peringkat Nasional ‘AAA’ menunjukkan peringkat tertinggi yang diberikan oleh Fitch dalam skala Peringkat Nasional untuk negara tersebut. Peringkat ini diberikan kepada emiten atau obligasi dengan ekspektasi paling rendah terhadap risiko gagal bayar dibandingkan dengan semua emiten atau obligasi lain di negara atau serikat moneter yang sama,” tulis Fitch dalam keterangan resmi dikutip, Senin, 3 Juni 2024.
Peringkat Nasional Jangka Pendek ‘F1’ menunjukkan kapasitas terkuat untuk pembayaran tepat waktu atas komitmen keuangan relatif terhadap emiten atau obligasi lain di negara yang sama.
|Baca juga : Fitch Afirmasi Peringkat Bank ANZ Indonesia AAA Outlook Stabil
Berdasarkan skala Peringkat Nasional dari Fitch, peringkat ini ditetapkan terhadap risiko gagal bayar terendah dibandingkan dengan yang lain di negara atau serikat moneter yang sama. Untuk profil likuiditas yang tergolong kuat, “+” ditambahkan ke peringkat yang ditetapkan.
Menurut Fitch, Peringkat Nasional ANZI mencerminkan pandangan Fitch tentang kemungkinan besar adanya dukungan luar biasa yang tepat waktu dari induk bank, Australia and New Zealand Banking Group Limited (ANZ, AA-/Stabil/a+), jika diperlukan. “Kami percaya ANZI, yang dimiliki 99% oleh ANZ, adalah anak perusahaan yang penting secara strategis dan terintegrasi dengan grup di luar negeri.”
Fitch menilai Indonesia adalah pasar yang sangat penting bagi ANZ dan ANZI memainkan peran penting dalam strategi perbankan institusional internasional grup untuk memfasilitasi perdagangan dan aliran modal di kawasan tersebut.
“Penilaian kami juga mempertimbangkan tingkat integrasi manajemen dan operasional yang tinggi antara dua entitas tersebut, dan kerusakan reputasi potensial pada franchise regional ANZ jika ANZI gagal bayar.”
Editor: Achmad Aris
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News