1
1

Garuda Maintenance Facility (GMFI) Bakal Rights Issue, GIAA Siap Ikut via Inbreng Aset

PT Garuda Maintenance Facility Aero Asia Tbk adalah anak usaha Garuda Indonesia yang bergerak di bidang pemeliharaan, perbaikan, dan pemeriksaan pesawat terbang. | Foto: gmf-aeroasia.co.id

Media Asuransi, JAKARTA – PT Garuda Maintenance Facility Aero Asia Tbk (GMFI) akan melaksanakan aksi korporasi berupa Penambahan Modal dengan Memberikan HMETD (PMHMETD) dalam rangka pengalihan aset PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk (GIAA) secara inbreng.

Saat ini, Garuda Indonesia merupakan pemegang saham pengendali perseroan dengan kepemilikan mencapai 89,1%. Manajemen GIAA telah menyatakan akan mengambil bagian atas seluruh HMETD yang menjadi haknya dengan menyerahkan aset GIAA dengan cara inbreng sebagai pembayaran atas saham-saham baru yang diterbitkan perseroan dalam rangka PMHMETD ini.

|Baca juga: Garuda Indonesia Beli Sertifikat SPE GRK di IDX

Sehubungan dengan rencana perseroan untuk melakukan PMHMETD tersebut, perseroan bermaksud untuk menerbitkan sebanyak-banyaknya 11.736.512.323 lembar saham Seri B dengan nilai nominal sebesar Rp25 per lembar saham atau mewakili sebanyak-banyaknya 41,57% dari modal ditempatkan dan disetor penuh perseroan.

Perseroan memperkirakan bahwa rencana PMHMETD kepada pemegang saham perseroan akan memberikan dampak positif terhadap kondisi keuangan perseroan, yaitu antara lain optimalisasi pengelolaan aset yang dapat berdampak positif pada kegiatan operasional perseroan, perbaikan ekuitas perseroan, pengembangan bisnis perseroan dan pada akhirnya PMHMETD tersebut secara keseluruhan akan memberikan nilai tambah bagi pemegang saham perseroan.

“Pelaksanaan PMHMETD akan memberikan dampak langsung berupa peningkatan aset tetap perseroan setidaknya sejumlah Rp418,29 miliar yang berasal dari penyertaan modal non-tunai berupa Aset GIAA,” tulis manajemen GMFI dalam keterbukaan informasi publik dikutip, Selasa, 10 September 2024.

|Baca juga: MA Tolak Kasasi Pembatalan PKPU dari 2 Kreditur Garuda Indonesia (GIAA)

Selain dari aset tetap, pelaksanaan PMHMETD ini juga akan memberikan dampak pada peningkatan posisi kas dan setara kas Perseroan dengan partisipasi dari pemegang saham lainnya.

Di sisi lain, dampak pelaksanaan PMHMETD terhadap pemegang saham perseroan yang tidak menggunakan HMETD yang diperolehnya merupakan dilusi atas persentase kepemilikan saham dalam perseroan sebanyak-banyaknya sebesar 29,36% apabila seluruh HMETD yang diterbitkan perseroan dilaksanakan oleh pemegang HMETD yang berhak.

Selain memperoleh aset GIAA, yang dilakukan melalui penyertaan modal GIAA pada perseroan secara non-tunai (inbreng) dengan aset GIAA pada PMHMETD, sisa dana hasil aksi korporasi ini akan digunakan oleh perseroan sebagai modal kerja untuk mendukung kegiatan usaha perseroan.

Editor: Achmad Aris

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post M Cash (MCAS) Berkolaborasi dengan Tencent Cloud
Next Post Jasindo Optimistis Lanjutkan Tren Positif di Semester II 2024

Member Login

or