1
1

Harga Emas Meroket, ANTM Jadi Buruan Investor

Investasi Logam mulia Antam. | Foto: ist

Media Asuransi, JAKARTA – Perang Rusia dan Ukraina telah menyebabkan harga sejumlah komoditas melambung. Hal ini membawa keuntungan bagi perusahaan yang memiliki bisnis di sektor tersebut, salah satunya adalah PT Aneka Tambang Tbk (ANTM).

Sejumlah investor berbondong-bondong memburu emas yang merupakan aset safe haven di tengah kekhawatiran dampak akibat konflik Rusia-Ukraina. Hal ini membuat harga emas meroket hingga ke level US$2.000 per ounce. Pada penutupan perdagangan kemarin, 7 Maret 2022, harga emas untuk kontrak April 2022 di COMEX ditutup di harga US$2.003,05 per ounce

Baca juga: Indodana Jalin Kemitraan dengan Bank Jago (ARTO)

Pagi ini, hingga pukul 08.03 WIB, harga emas di COMEX untuk pengiriman April 2022 ada di level US$1,993,70 per ounce. Secara year on year (yoy), harga emas sudah terbang lebih dari 18%. 

Investor tidak hanya memborong emas fisik, tetapi juga saham produsen emas. PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) menjadi saham safe haven yang dinilai memiliki eksposur emas tinggi. 

Tidak hanya sebagai perusahaan yang memproduksi komoditas emas, tetapi juga melakukan pemurnian emas menjadi logam mulia. 

Tahun lalu, volume penjualan emas ANTM (unaudited) naik 33% dari 21,10 ton menjadi 29,38 ton. Penjualan logam mulia ANTM di pasar domestik pun mengalami pertumbuhan penjualan signifikan dari 19,70 ton menjadi 28,28 ton, atau naik 44% yoy. 

Baca juga: Saham Sumber Tani Agung Resources (STAA) Sah Jadi Efek Syariah

Belum lama ini, perseroan mengumumkan telah masuk ke jaringan marketplace guna memaksimalkan penjualan. Butik Emas ANTAM telah hadir di Tokopedia, melengkapi keberadaan fisik atas 15 Butik Emas Logam Mulia perseroan yang tersebar di 11 kota besar di Indonesia. 

Melambungnya harga komoditas, terutama emas, dipercaya bakal mendongkrak kinerja ANTM di tahun 2022 ini. Saham ANTM terbang 40% dalam 4 hari perdagangan terakhir. Pada perdagangan Senin, 7 Maret 2022, ANTM ditutup menguat 15% ke level Rp2.820. Aha

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post OJK Beri Izin Usaha Pembiayaan PT Sarana Majukan Ekonomi (Ex-Indosurya Inti Finance)
Next Post OJK Beri Izin Usaha Pialang Asuransi kepada Pegasus Insurindo Pialang

Member Login

or