IHSG Berpotensi Tertekan, Strong Buy 5 Saham Ini

Media Asuransi, JAKARTA – Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini diperkirakan berpotensi dilanda tekanan jual seiring dengan kombinasi kembali jatuhnya indeks DJIA dan EIDO.

Melalui STOCK TEŔŔACE Fundamental Perspective, Thursday (07/04/2022), Pengamat Pasar Modal MNC Asset Management Edwin Sebayang mengatakan bursa Indonesia pada Kamis ini kembali berpeluang dilanda tekanan jual alias turun seiring kombinasi kembali jatuhnya Indeks DJIA sebesar -0.42%.  “Masih disebabkan faktor yang sama yakni pernyataan The Fed yang lebih hawkish bahwa The Fed akan lebih agresif memerangi inflasi bahkan lebih detail akan mengurangi Balance Sheetnya sebesar US$95 miliar per bulan.”

Serta adanya tekanan jual lanjutan atas komoditas Oil yang menyebabkan harga turun sebesar -4.09% serta cukup tajamnya kejatuhan EIDO sebesar -1.53% di tengah kembali naiknya yield obligasi AS tenor 10 tahun mendekati level 2.60%.

|Baca juga: MARKET REVIEW: Net Buy Asing Dorong IHSG Cetak Rekor Baru

Di lain pihak, katalis akan datang dari naiknya harga beberapa komoditas seperti: Coal +3.34%,Gold +0.08%, Timah +0.04% & Nikel +0.03% sehingga berpotensi mendorong naik saham-saham berbasis komoditas tersebut.

Adapun saham-saham yang dapat ditransaksikan pada perdagangan hari ini berdasarkan analisis teknikal dan bandarmology adalah sebagai berikut: