1
1

IHSG dan Rupiah Pamer Kekuatan di Perdagangan Pagi

Ilustrasi. | Foto: Freepik

Media Asuransi, JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan Rabu pagi terlihat bergerak di area penguatan. Sedangkan nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (US$) pada pembukaan perdagangan terpantau menguat ketimbang penutupan perdagangan di hari sebelumnya di Rp15.832 per US$.

IHSG Rabu, 14 Agustus 2024, perdagangan pagi dibuka di 7.356 dan tak lama menguat ke 7.409. Posisi tertinggi di 7.412 dan terendah di 7.372. Volume perdagangan pagi tercatat sebanyak 4,1 miliar lembar saham senilai Rp1,8 triliun. Sebanyak 288 saham menguat, 153 saham melemah, dan 169 saham stagnan.

|Baca juga: Klaim Asuransi Membengkak, OJK Malah Merespons Seperti Ini!

Mengutip Bloomberg, nilai tukar rupiah pada perdagangan pagi dibuka menguat ke Rp15.725 per US$ dengan year to date return 1,94 persen. Pagi ini nilai tukar rupiah bergerak di kisaran Rp15.692 per US$ hingga Rp15.729 per US$. Sedangkan menurut Yahoo Finance, nilai tukar rupiah berada di Rp15.727 per US$.

Wall Street menguat

Bursa saham Amerika Serikat (AS) atau Wall Street ditutup lebih tinggi pada akhir perdagangan Selasa waktu setempat (Rabu pagi WIB). Hal itu karena para pedagang menanggapi secara positif data inflasi produsen yang lebih dingin dari perkiraan yang memperkuat ekspektasi penurunan suku bunga Federal Reserve.

|Baca juga: QRIS dan blu by BCA Digital Sediakan Solusi Keuangan untuk Generasi Digital

Ketiga indeks utama di Wall Street berakhir lebih tinggi dipimpin indeks Nasdaq Composite yang kaya teknologi dan ditutup naik 2,4 persen ke 17.187. Indeks Dow Jones Industrial Average berakhir satu persen lebih tinggi ke level 39.765 dan S&P 500 yang berbasis luas naik 1,7 persen menjadi 5.434.

Dolar AS melemah

Sementara itu, yen tetap melemah untuk hari kedua berturut-turut pada akhir perdagangan Selasa waktu setempat (Rabu pagi WIB) dan dolar AS melemah terhadap mata uang lainnya dalam perdagangan yang lebih tenang. Hal itu karena pasar menunggu data inflasi AS yang dapat mengindikasikan prospek penurunan suku bunga Federal Reserve.

Dolar AS mulai melemah setelah rilis data yang menunjukkan harga produsen AS meningkat kurang dari yang diharapkan pada Juli karena kenaikan biaya barang diredam oleh layanan yang lebih murah, yang menunjukkan bahwa inflasi terus menurun.

Editor: Angga Bratadharma

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post Realisasi Belanja Pemerintah hingga Juli 2024 Baru 47,5%
Next Post Realisasi Setoran Pajak hingga Juli 2024 Capai Rp1.045,32 Triliun
toto Malukutoto login toto macau toto 4d ilmu bet slot maxwin MALUKU TOTO situs toto Malukutoto login Maluku toto cancertoto depo 5k ilmu bet slot gacor slot gacor hari ini malukutoto
maluku toto toto Malukutoto Malukutoto CANCER TOTO situs slot cancertoto toto toto toto slot gacor cancertoto
situs toto SLOT GACOR SLOT GACOR HARI INI situs toto
cancer toto malukutoto Maluku toto cancer toto CANCERTOTO ilmubet toto cancertoto maluku toto slot gacor slot gacor cancer toto malukutoto situs depo 5k situs toto cancertoto cancertoto cancertoto toto toto toto 4d 4d 4d
slot gacor slot gacor slot gacor slot slot slot slot gacor hari ini slot gacor hari ini slot gacor hari ini situs slot situs slot situs slot situs slot situs slot situs slot slot slot slot slot gaocr slot gaocr slot gacor

Member Login

or