1
1

IHSG Diperkirakan 6.810-6.909, Ajaib Rekomendasikan BBCA, SRTG, AKRA

Perdagangan Saham di Bursa Efek Jakarta. | Foto: Media Asuransi/Arief Wahyudi

Media Asuransi, JAKARTA – Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini diperkirakan bergerak mixed dalam range level 6.810–6.909 setelah berhasil menguat 0,51% pada perdagangan kemarin.

Melalui IHSG Daily Analysis untuk Jumat, 27 Januari 2023, Financial Expert Ajaib Sekuritas, Chisty Maryani, memaparkan pada perdagangan kemarin (26 Januari 2023), IHSG ditutup menguat sebesar +0,51% atau +34,88 poin di level 6.864,93. “IHSG hari ini diprediksi bergerak mixed dalam range level 6.810–6.909,” katanya.

Dia menjelaskan industri Manufaktur mendorong peningkatan realisasi investasi yang tumbuh 52% yoy mencapai senilai Rp497,7 triliun sepanjang 2022. Adapun, total realisasi investasi sepanjang 2022 tercatat mencapai Rp1.207,2 triliun. Rinciannya, Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) menyumbang 45,8% mencapai Rp552,8 triliun dan Penanaman Modal Asing (PMA) sebesar 54,2% mencapai sebesar Rp654,4 triliun. Sektor dengan penyerapan investasi paling besar diantaranya industri logam dasar, barang logam, mesin dan peralatan yang berkontribusi dengan total Rp171,2 triliun.

|Baca juga: IHSG Rebound lagi, 4 Saham Ini Patut Dicermati

Dari mancanegara, sambung Chisty, Produk Domestik Bruto (PDB) Amerika Serikat (AS) tumbuh 2,9% yoy pada periode kuartal IV/2022, level tersebut lebih rendah dibanding periode sebelumnya yang tercatat di level 3,2% yoy namun di atas konsensus sebelumnya yang diprediksi 2,6% yoy. Tingkat konsumsi pribadi menjadi kontributor utama yang tumbuh 2,1% yoy. Sepanjang 2022, ekonomi AS tercatat tumbuh 2,1% yoy. Sementara itu, Produk Domestik Bruto (PDB) Filipina tercatat tumbuh 7,2% yoy pada kuartal IV/2022.

Adapun saham-saham pilihan Ajaib Sekuritas yang direkomendasikan pada perdagangan hari ini adalah:

1. BBCA
Buy : 8.475
TP : 8.750
Stop loss : 8.225

Long white marubozu candle, volume naik signifikan, stochastic bergerak goldencross di area netral dengan MACD bar histogram dalam momentum positif.

Kinerja BBCA berhasil mencatat kenaikan laba bersih sebesar 29,6% yoy mencapai Rp40,7 triliun. Pertumbuhan tersebut didorong oleh penyaluran kredit yang tumbuh mencapai 11,7% yoy mencapai sebesar Rp711,3 triliun. Investor asing juga mencatat pembelian bersih di BBCA sebesar 257,5 miliar (pada perdagangan 26 Januari 2022).

2. SRTG
Buy :2.470
TP  : 2.550
Stop loss: <2.370

Morning star candle dengan konfirmasi volume yang tumbuh signifikan, stochastic bergerak di area netral dan MACD bar histogram dalam momentum positif.

SRTG mencatat NAV hingga 20 Januari 2023 mencapai Rp61,21 miliar. Selain itu, berpotensi mendapatkan dividen yang lebih tinggi karena portfolio investasi SRTG mencatat kenaikan yang signfikan. SRTG pun telah menganggarkan dana US$150 juta untuk investasi di perusahaan baru maupun perusahaan yang sudah dimiliki.

3. AKRA
Buy :1.400
TP  : 1.445
Stop loss: <1.375

Bergerak dalam fase uptrend jangka pendek, ditutup di atas MA 5, 20 dan 50, volume naik dan stochastic berada di area overbought, MACD bar histogram dalam momentum positif.

Kinerja AKRA berpotensi solid diantaranya karena bisnis distribusi BBM yang akan tumbuh, permintaan yang solid dari minyak dan gas, dan permintaan lahan industri yang tinggi menjadi faktor kinerja AKRA berpotensi meningkat. AKRA menargetkan penjualan lahan industri mencapai Rp15-18 triliun pada 5 tahun ke depan. Masuknya AKRA dalam LQ45 menjadi tambahan katalis positif.

Editor: S. Edi Santosa

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post Rupiah Masih Berpotensi Menguat terhadap Dolar AS
Next Post Harga Emas Diperkirakan Akan Tertekan Rilis Data PDB AS

Member Login

or