Media Asuransi, JAKARTA – Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini diperkirakan bergerak mixed dalam range 6.980-7.085.
Melalui IHSG Daily Analysis untuk Rabu, 30 November 2022, Financial Expert Ajaib Sekuritas, Ratih Mustikoningsih, mengatakan pada perdagangan kemarin, 29 November 2022, IHSG ditutup melemah sebesar -0,08% atau -5,29 poin di level 7.012,07. “Untuk hari ini IHSG diprediksi bergerak mixed dalam range 6.980–7.085,” katanya.
Dia mengatakan bahwa Kementerian Perdagangan memastikan kebijakan rasio ekspor minyak sawit mentah atau Crude Palm Oil (CPO) dan produk turunannya tetap sebesar delapan kali besaran hasil validasi terhadap pemenuhan dalam negeri (domestic market obligation).
Sementara itu, Direktorat Jenderal Pajak melaporkan telah menerima sebanyak 16,82 juta Surat Pemberitahuan Tahunan (SPT) Tahunan dari para wajib pajak hingga 24 November 2022. Secara rinci, dari jumlah tersebut sebanyak 15,67 juta berasal dari SPT oleh wajib pajak orang pribadi dan sisanya 1,14 juta berasal dari SPT wajib pajak badan usaha.
|Baca juga: IHSG Berpeluang Rebound, Cermati 4 Saham Ini
Dari mancanegara, Retail Sales Jepang pada Oktober 2022 tercatat di tumbuh 4,3% yoy meskipun melambat dibanding bulan sebelumnya yang tercatat 4,8% yoy dan dibawah konsensus 5% yoy, secara periode bulanan Retail Sales tumbuh 0,2% mom, meskipun dibawah periode sebelumnya di level 1,5% mom.
Konsumsi swasta tercatat mengalami pertumbuhan sejak Maret ketika Jepang mulai membuka kembali pembatasan sosial. Adapun data tingkat pengangguran Jepang tidak berubah pada level 2,6% periode Oktober 2022. Sementara itu, kinerja ekspor Singapura pada Oktober 2022 tercatat 6,5% yoy di bawah periode sebelumnya yang tercatat di level 9,7% yoy.
Adapun saham-saham pilihan Ajaib Sekuritas yang direkomendasikan pada perdagangan hari ini adalah:
1. SRTG
Buy : 2620
TP : 2700
Stop loss : 2530
Membentuk bullish engulfing candle, volume naik signifikan, stochastic pada area oversold dengan MACD line berada di atas centerline, indikasi SRTG bergerak dalam momentum bullish.
Di tengah tingginya tingkat volatilitas global, strategi investasi SRTG berjalan baik. Kinerja SRTG sebagai perusahaan investasi berhasil mencatat peningkatan net asset value (NAV pada kuartal III/2022 ini sebesar Rp62,9 triliun, tumbuh 42% yoy. Pendapatan dividen tercatat sebesar Rp1,4 triliun tumbuh 58% yoy yang berasal dari ADRO, MPMX, TBIG. Tingkat utang menurun 29% yoy menjadi Rp1,7 triliun dan SRTG memiliki dana kas dan setara kas mencapai Rp 1,1 triliun.
2. KRAS
Buy : 354
TP : 366
Stop loss : 348
Membentuk bullish harami candle, stochastic bergerak pada area oversold, dan MACD bar histogram dalam momentum positif. Berpotensi melanjutkan penguatan.
Kinerja KRAS pada kuartal III/2022 mencatat peningkatan net profit sebesar 40,4% yoy, dan revenue tumbuh 22,2% yoy. KRAS menambah kepemilikan Krakatau Posco (Perusahaan joint venture dengan Posco Holdings) dari sebelumnya 30% menjadi 50%. Kinerja KRAS berpotensi akan meningkat karena Posco saat ini menjadi salah satu perusahaan baja paling efisien di dunia, dan berpotensi meningkatkan kapasitas produksi menjadi 10 juta ton per tahun. KRAS juga dapat melakukan pengembangan produk hilir seperti baja untuk otomotif dan produk baja berkualitas tinggi.
3. HRUM
Buy : 1.710
TP : 1.770
Stop loss : 1.655
Secara teknikal mulai rebound dengan berhasil break resistance pada MA 50 nya di level 1690. Volume menguat signifikan, stochastic golden cross di area netral dan MACD bar histogram bergerak dalam momentum positif.
Kinerja HRUM hingga 9 bulan pertama tahun 2022 berhasil mencatat perolehan laba US$ 237,43 juta tumbuh 532,54% yoy. Kenaikan laba bersih dipicu oleh pendapatan yang tumbuh 241,91% yoy menjadi US$ 702,79 juta. Kenaikan harga batubara di pasar komoditas global menjadi katalis positif untuk HRUM karena pendapatan masih didominasi dari segmen bisnis batu bara.
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News