Media Asuransi, JAKARTA – Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini diperkirakan bergerak mixed cenderung menguat dalam range 7.160-7.235.
Melalui laporan berita dan saham pilihan Ajaib Sekuritas Rabu, 10 Januari 2024, Financial Expert Ajaib Sekuritas, Ratih Mustikoningsih, menjelaskan pada perdagangan Selasa (9/1), IHSG ditutup turun -1,14% atau -83,37 poin di level 7.200. “Hari ini (10/1) IHSG diprediksi bergerak mixed cenderung menguat dalam range 7.160-7.235.”
Adapun sentimen yang mempengaruhi pergerakan IHSG hari ini antara lain, dari dalam negeri, Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) periode Desember 2023 tercatat 123,8, naik jika dibandingkan bulan November 2023 sebesar 123,6. Apresiasi IKK mencerminkan optimisme konsumen terhadap kondisi ekonomi nasional. Secara historis, IKK tumbuh optimistis seiring adanya momentum Liburan dan Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN).
Di sisi lain, IHSG melemah dalam 3 hari beruntun dengan total penurunan -2,17% yang didorong oleh sektor barang baku dan panas bumi. Meskipun terkoreksi inflow investor asing masih terjadi sebesar Rp304,20 miliar pada Selasa (9/1).
|Baca juga: Wall Street Tergelincir, Dow Jones dan S&P 500 Kompak Melemah
Dari Mancanegara, Amerika Serikat (AS) melaporkan defisit neraca perdagangan pada November 2023 sebesar US$63,2 miliar. Defisit tersebut lebih rendah dari bulan sebelumnya sebesar US$64,5 miliar. Total ekspor terkoreksi 1,9% mom menjadi US$253,7 miliar akibat turunya penjualan emas non moneter, minyak mentah, bahan kimia organik dan otomotif. Selain itu, nilai impor juga melemah 1,9% mom menjadi US$316,9 miliar. Sementara, pekan ini pelaku pasar menantikan rilis inflasi Amerika Serikat (AS) dan China.
Saham Pilihan Hari Ini
Adapun saham-saham Pilihan Ajaib Sekuritas pada perdagangan hari ini adalah:
1. MEDC
Buy : 1.175
TP : 1.215
Stop loss: <1.130
MEDC secara bullish dalam jangka pendek di atas MA (20). Volume sabil menguat. MACD bar histogram dalam momentum positif akumulasi.
Harga komoditas crude oil kembali terapresiasi setelah pada perdagangan sebelumnya dilanda aksi profit taking. Harga crude oil WTI naik +2,08% menjadi USD72,24 per barel. Kenaikan tersebut terjadi akibat kekhawatiran pasokan akibat konflik Timur Tengah yang menyebabkan penutupan ladang minyak Sharara di Libya dengan kapasitas 300 ribu barel per hari (bpd).
2. TLKM
Buy : 3.960
TP : 4.080
Stop loss: <4.600
Secara teknikal sideways dalam jangka pendek dan secara major tren bullish di atas MA (5,20,100). Indikator stochastic golden cross dan MACD bar histogram melemah terbatas dalam momentum akumulasi.
Sektor telekomunikasi menjadi sektor yang menarik menjelang pemilu. Pasalnya penggunaan trafik data berpotensi meningkat. Per September 2023, TLKM membukukan kenaikan pendapatan 2,17% yoy atau sebesar Rp111,23 triliun, sedangkan laba bersih tumbuh 17,59% yoy menjadi Rp19,49 triliun.
3. ARTO
Buy : 3.170
TP : 3.300
Stop loss: <3.080
ARTO secara teknikal sideways cenderung menguat di atas MA (5,20,100). Membentuk long white candle dengan volume yang naik. Indikator MACD bar histogram melemah terbatas dalam momentum akumulasi.
Sentimen dovish The Fed terhadap potensi turunya suku bunga 75 bps pada 2024 menjadi katalis positif bagi digital banking. Sementara, ARTO per September 2023 membukukan loans and shariah financing tumbuh 33% yoy menjadi Rp10,87 triliun. Net interest income (NII) tumbuh 23% yoy menjadi Rp1,21 triliun, serta net profit after tax melonjak 24% yoy menjadi Rp50 miliar.
Editor: Achmad Aris
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News