1
1

IHSG Diprediksi Menguat, Ajaib Sarankan Koleksi Saham PTBA, ISAT, PWON

Seorang pekerja sedang melintas di layar screen Bursa Efek Jakarta. | Foto: Media Asuransi/Arief Wahyudi

Media Asuransi, JAKARTA – Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini diperkirakan bergerak menguat dalam range 7.370-7.480.

Melalui laporan berita dan saham pilihan Ajaib Sekuritas Jumat, 16 Agustus 2024, Financial Expert Ajaib Sekuritas, Ratih Mustikoningsih, menjelaskan pada perdagangan Kamis, (15/8/2024), IHSG ditutup turun -0,36% atau -26,53 poin di level 7.409. “IHSG hari ini (16/8/2024) diprediksi bergerak menguat dalam range 7.370-7.480.”

Adapun sentimen yang mempengaruhi pergerakan IHSG hari ini antara lain, dari dalam negeri, IHSG terkoreksi setelah 4 hari beruntun ditutup menguat. Pelaku pasar melakukan aksi profit taking setelah IHSG catatkan posisi All Time High baru. Di sisi lain, Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan kondisi surplus neraca dagang yang semakin sempit. Pada Juli 2024 neraca dagang tercatat surplus US$0,47 miliar atau lebih rendah dari surplus bulan Juni 2024 sebesar US$2,39 miliar.

Secara bulanan, ekspor tumbuh 6,55% menjadi US$22,21 miliar dan impor tumbuh 17,82% mencapai US$21,74 miliar. Komoditas ekspor non migas yang mengalami peningkatan, diantaranya bijih logam, logam mulia, serta mesin dan peralatan elektrik. Adapun negara tujuan ekspor terbesar, yaitu Tiongkok, Amerika Serikat dan Jepang. Secara keseluruhan, neraca dagang nasional surplus dalam 51 bulan beruntun.

|Baca juga: Performa 4 Saham Berikut Wajib Masuk Radar Hari Ini

Dari mancanegara, Bursa Wall Street menguat signifikan setelah ekonomi AS diproyeksikan mengalami soft lending di tengah iklim suku bunga tinggi. Pasalnya, data penjualan ritel tumbuh positif yang menandakan daya beli tetap stabil. Penjualan ritel AS pada Juli 2024 tumbuh 2,7% yoy atau lebih tinggi dari posisi bulan sebelumnya sebesar 2% yoy. Secara bulanan, penjualan ritel tumbuh 1% dan lebih baik dibandingkan Juni 2024 yang terkontraksi 0,2%.

Dari Asia, penjualan ritel China pada Juli 2024 tumbuh 2,7% yoy atau lebih tinggi dari pertumbuhan bulan sebelumnya sebesar 2% yoy. Data tersebut mencerminkan salah satu keberhasilan dari pemangkasan suku bunga PBOC ke level terendah sebagai booster konsumsi masyarakat.

 

Saham Pilihan Ajaib Sekuritas

Adapun saham-saham Pilihan Ajaib Sekuritas pada perdagangan hari ini adalah:

1. PTBA
Buy: 2.700
TP: 2.800
Stop loss: 2.620

PTBA bullish continuation di atas MA (5,20,100), dalam jangka pendek berpotensi membentuk double bottom. Indikator MACD bar histogram melemah terbatas dalam momentum akumulasi.

|Baca juga: Wall Street, Dolar AS, dan Harga Minyak Dunia Kompak Menguat

Harga batu bara ICE Newcastle kontrak September 2024 naik +2,26% ke level US$151,7 per metrik ton. Kenaikan tersebut sejalan dengan naiknya konsumsi, sehingga meningkatkan permintaan yang tercermin dari akselerasi penjualan ritel Amerika Serikat dan China pada Juli 2024.

2. ISAT
Buy: 11.200
TP: 11.500
Stop loss: 10.800

ISAT bullish continuation di atas MA (5,20,100). Indikator stochastic bergerak naik dan MACD bar histogram melemah terbatas dalam momentum akumulasi.

ISAT akan melakukan stock split dengan rasio 1:4. Stock split dilakukan pada seluruh saham seri B dengan nominal Rp100 per saham, nantinya nilai nominal akan menjadi Rp25 per saham. Stock split tersebut bertujuan untuk meningkatkan likuiditas perdagangan saham dan menarik minat investor ritel

3. PWON
Buy: 456
TP: 470
Stop loss: 444

PWON bullish continuation di atas MA 5,20,100. Indikator MACD bar histogram positif dalam momentum akumulasi.

PWON per Juni 2024 mencatat kenaikan pendapatan 12,58% yoy menjadi Rp3,26 triliun. Namun, akibat meningkatnya beban termasuk kerugian atas selisih kurs mata uang asing menyebabkan laba bersih terkoreksi 22,97% yoy menjadi Rp846,33 miliar. Oleh karena itu, dengan kondisi nilai tukar rupiah yang terapresiasi saat ini menjadi pendorong bottom line PWON.

Editor: Achmad Aris

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post Market Brief: Wall Street Sumringah Usai Rilis Data Konsumen dan Ketenagakerjaan
Next Post Heddy Pritasa Bergabung sebagai Board Member SEADRIF Insurance Company

Member Login

or