Media Asuransi, JAKARTA – Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini diperkirakan bergerak mixed dalam range 7.050-7.100.
Melalui laporan berita dan saham pilihan Ajaib Sekuritas Selasa, 24 Desember 2024, Financial Expert Ajaib Sekuritas, Ratih Mustikoningsih, menjelaskan pada perdagangan Senin (23/12/2024) IHSG ditutup naik +1,61% atau +112 poin ke level 7.096. “IHSG hari ini (24/12/2024) diprediksi bergerak mixed dalam range 7.050-7.100.”
Adapun sentimen yang mempengaruhi pergerakan IHSG hari ini antara lain, dari dalam negeri, IHSG rebound di awal pekan mengikuti pergerakan Wall Street dan Bursa Asia. Meskipun IHSG menguat, namun nilai tukar rupiah masih terdepresiasi. Rupiah Spot berada di level Rp16.230 per dolar AS (24/12/2024). Sementara, investor asing juga masih tercatat outflow di pasar ekuitas senilai Rp399,42 miliar (23/12).
|Baca juga: IHSG Menguat ke 7.096, Simak Rekomendasi Saham AMRT, BBNI, INDF, dan INDY
Di sisi lain, Bank Indonesia (BI) melaporkan jumlah uang beredar dalam arti luas (M2) pada November 2024 tumbuh 7% yoy, setelah bulan sebelumnya tumbuh 6,8% yoy. Pertumbuhan uang beredar turut dipengaruhi oleh jumlah penyaluran kredit yang tumbuh 10,1% yoy. Rinciannya, Kredit Modal Kerja (KMK) naik 8,1% yoy, Kredit Investasi (KI) naik 12,8% yoy dan Kredit Konsumsi (KK) tumbuh 10,8% yoy.
Dari mancanegara, indeks utama Wall Street menguat terbatas. Pelaku pasar masih merespon positif inflasi PCE yang menunjukkan pergerakan tahunan (yoy) lebih lambat dengan kenaikan 0,1% pada November 2024 dibandingkan bulan sebelumnya dengan kenaikan 0,2%.
|Baca juga: Market Brief: Nasdaq dan S&P 500 Melonjak, Saham Nvidia dan Chip Pimpin Penguatan Teknologi
Dari Asia, indeks konsumen (CCSI) Korea Selatan turun ke level terendah dalam dua tahun terakhir pada Desember 2024 sebesar 88,4. Optimisme konsumen melemah akibat ketidakpastian kondisi politik pasca pemakzulan Presiden Yoon Suk Yeol pada 14 Desember 2024. Sebelumnya, presiden telah mendeklarasikan darurat militer pada 3 Desember 2024. Selain indeks konsumen yang turun, nilai tukar Won Korea Selatan dan indeks KOSPI juga terkoreksi.
Saham Pilihan Ajaib Sekuritas
Adapun saham-saham Pilihan Ajaib Sekuritas pada perdagangan hari ini adalah:
1. MEDC
Buy: 1.095
TP: 1.135
Stop loss:1.050
MEDC bullish reversal di area support. Pergerakan harga di atas MA 5,20,100. Berpotensi membentuk pola triple bottom. Indikator MACD bar histogram mulai positif dalam momentum akumulasi.
|Baca juga: Infovesta: Tekanan Pasar Saham Akan Mereda Terbatas
Harga komoditas minyak mentah WTI naik +0,4% di level USD 69,52 per barel (24/12/2024). Harga minyak mentah konsisten berada pada range US$65-US$70 per barel. Adapun OPEC+ memperpanjang pemangkasan produksi sukarela 2,2 juta barel per hari hingga akhir Maret 2025. Nantinya, pemangkasan sukarela tersebut akan dihapus secara bertahap hingga akhir September 2026.
2. BRMS
Buy: 348
TP: 362
Stop loss: 336
BRMS bullish reversal di atas MA 5,20,100. Indikator MACD bar histogram melemah terbatas dalam momentum akumulasi.
Harga komoditas emas masih tertahan di atas level US$2.600 per oz (23/12/2024). Sementara, Per 9M24 meraih pendapatan US$108 juta atau tumbuh 231% yoy. Sementara, laba bersih tumbuh 49,5% yoy menjadi US$16 juta. Pada 3Q24 pendapatan BRMS juga naik +179% yoy dan +15,3% qoq menjadi US$47 juta, sementara laba bersih tumbuh +36% yoy dan +24% qoq menjadi US$7 juta.
3. SSIA
Buy: 1.150
TP: 1.190
Stop loss: 1.090
SSIA breakout resistance cup and handle di atas MA 5,20,100. Indikator MACD bar histogram positif dalam momentum akumulasi.
SSIA di tahun 2024 berpotensi memiliki kinerja positif. Pasalnya, BYD menjadi penyewa terbesar pertama di kawasan Subang Smartpolitan milik SSIA dengan menempati lahan seluas 108 hektare.
Editor: Achmad Aris
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News