1
1

IHSG Diprediksi Mixed, Ajaib Sarankan MYOR, AKRA, SRTG

Perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia. | Foto: Media Asuransi/Arief Wahyudi

Media Asuransi, JAKARTA – Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini diperkirakan bergerak mixed dalam range level 6.661-6.839 setelah ditutup menguat 1,19% pada perdagangan kemarin.

Melalui IHSG Daily Analysis untuk Rabu, 18 Januari 2023, Financial Expert Ajaib Sekuritas, Chisty Maryani, menerangkan pada perdagangan kemarin (17/01), IHSG ditutup menguat  sebesar +1,19% atau +79,28 poin di level 6.767,34. Hari ini, IHSG diprediksi bergerak mixed dalam range level 6.661–6.839.

Realisasi pajak daerah 2022 tumbuh 5,1% YoY mencapai sebesar Rp209,47 triliun. Pajak daerah mencatat kenaikan pada jenis pajak konsumsi seperti pajak hiburan yang tumbuh 212,74% YoY mencapai Rp1,49 triliun. Pajak restoran juga tumbuh 40,59% YoY mencapai Rp11,94 triliun. Sementara itu, realisasi investasi Indonesia pada 2022 mencapai Rp1.207 triliun, sebesar 53% dari total investasi tersebut berada di luar Pulau Jawa.

Dari mancanegara, Gross Domestic Product (GDP) China pada kuartal IV secara tahunan tercatat tumbuh 2,9%, lebih rendah dibanding kuartal sebelumnya yang tercatat 3,9% namun lebih baik dari konsensus 1,8%. Penjualan ritel China periode Desember 2022 terkontraksi 1,8% YoY, lebih baik dibanding bulan sebelumnya dimana mengalami kontraksi cukup dalam -5,9% YoY.

|Baca juga: 4 Saham Pilihan Menu Trading Hari Ini 18 Januari 2023

Sementara itu, tingkat pengangguran China terutama di wilayah perkotaan turun pada Desember 2022 menjadi 5,5% dibanding bulan sebelumnya yang tercatat di level 5,7% di tengah pelonggaran kebijakan pembatasan sosial Covid-19.

Adapun saham-saham pilihan Ajaib Sekuritas yang direkomendasikan pada perdagangan hari ini adalah:

1. MYOR
Buy :2.310
TP  :2.380
Stop loss: <2.250

MYOR mencoba rebound dari fase bearish jangka pendek dengan potensi membentuk morning star. Pergerakan harga masih di atas MA-100 dan stochastic oscillator berada di area oversold.

Penurunan harga komoditas global dapat mengurangi beban COGS, sehingga EBITDA MYOR dapat terakselerasi. Menguatnya mata uang rupiah terhadap dolar AS juga membuat biaya impor bahan baku lebih rendah. Selain itu, perputaran uang menjelang pemilu secara historis dapat meningkatkan daya beli masyarakat.

2. AKRA
Buy :1.330
TP  :1.370
Stop loss: <1.275

AKRA bergerak bullish jangka pendek, berhasil tutup di atas MA-5 dengan volume yang menguat. Indikasi rebound juga terlihat pada MACD line yang mengalami golden cross.

AKRA memiliki 3.000 hektar lahan di KEK JIIPE dengan target marketing sales untuk tahun 2023 sebesar 75 hektare. Adapun sepanjang tahun 2022 AKRA berhasil memperoleh marketing sales dari lahan seluas 45 hektare di kawasan tersebut. Kenaikan harga crude oil WTI di level US$80 per barel  juga jadi katalis positif.

3. SRTG
Buy :2.430
TP  :2.500
Stop loss: <2.370

SRTG mencoba rebound, telah bergerak di atas MA-5 dan didorong oleh volume yang naik. Stochastic oscillator bergerak naik dan MACD line golden cross.

Portofolio investasi SRTG pada emiten sektor pertambangan, seperti MDKA dan ADRO masing-masing memiliki porsi kepemilikan langsung 18,35% dan 3,67%, akan berpengaruh positif pada pos pendapatan neto atas investasi saham tersebut di sepanjang tahun 2022.


Editor: Achmad Aris

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post Jumlah Orang Miskin Naik Jadi 26,36 Juta
Next Post IHSG Rebound, Cermati 4 Saham Ini

Member Login

or