1
1

IHSG Terkoreksi 1,39%: Tekanan Jual Masih Mendominasi, Ini Rekomendasi Saham Hari Ini

Seorang investor sedang mencermati perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia. | Foto: Media Asuransi/Arief Wahyudi

Media Asuransi, JAKARTA – IHSG terkoreksi agresif 1,39 persen ke 7,157 dan masih didominasi oleh tekanan jual, area koreksi yang kami berikan telah tercapai.

Analis MNC Sekuritas mengatakan bahwa posisi IHSG diperkirakan sedang berada di akhir wave [b] dari wave B, sehingga diperkirakan pergerakannya masih rawan terkoreksi untuk menguji 7,065-7,112.
Support: 7,041, 6,967
Resistance: 7,341, 7,530

|Baca juga: IHSG Diprediksi Melemah Terbatas, Ajaib Sarankan Koleksi Saham MYOR, SRTG, BSDE

ARTO – Buy on Weakness

ARTO terkoreksi 0,38 persen ke 2,590 dan masih didominasi oleh volume penjualan. Kami perkirakan, posisi ARTO saat ini sedang berada pada bagian akhir dari wave d dari wave (x) pada pola triangle.

Buy on Weakness: 2,530-2,560
Target Price: 2,630, 2,710
Stoploss: below 2,460

 

BREN – Buy on Weakness

BREN menguat 4,45 persen ke 8,800 disertai dengan munculnya volume pembelian. Saat ini, posisi BREN diperkirakan sedang berada pada bagian dari wave v dari wave (iii).

Buy on Weakness: 8,650-8,775
Target Price: 9,150, 9,650
Stoploss: below 8,400

|Baca juga: Tekanan Pasar Saham Diprediksi Mereda Terbatas

ITMG – Buy on Weakness

ITMG terkoreksi 1,80 persen ke 27,250 dan masih didominasi oleh tekanan jual, koreksinya pun telah menembus MA20. Kami perkirakan, posisi ITMG saat ini sedang berada pada bagian dari wave (ii) dari wave [iii].

Buy on Weakness: 26,400-26,825
Target Price: 28,225, 29,350
Stoploss: below 25,975

 

TLKM – Spec Buy

TLKM terkoreksi 1,50 persen ke 2,620 dan masih didominasi oleh volume penjualan. Kami perkriakan posisi TLKM saat ini sedang berada pada bagian akhir dari wave [c] dari wave 2.

Spec Buy: 2,550-2,590
Target Price: 2,690, 2,830
Stoploss: below 2,500

Disclaimer On

Editor: S. Edi Santosa

 

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post Djohan Emir Setijoso Mundur dari Preskom BCA (BBCA)
Next Post Abdul Ghofar Jadi Ketua Komite Pemantau Risiko Tugu Insurance

Member Login

or