1
1

Inflasi Produsen AS Melandai, Rupiah Berpotensi Lanjutkan Penguatan

Suasana money changer di bandara I Gusti Ngurah Rai

Media Asuransi, JAKARTA – Pergerakan nilai tukar rupiah terhadap dolar AS pada perdagangan diperkirakan berpotensi menguat lagi merespons data inflasi produsen AS yang melandai.

Analis Sinarmas Future Ariston Tjendra menjelaskan rupiah mungkin bisa menguat lagi terhadap dolar AS karena data inflasi produsen AS yang dirilis semalam mengonfirmasi bahwa kenaikan inflasi di AS sudah melandai.

|Baca juga: Data Inflasi AS Turun, Rupiah Berpeluang Menguat terhadap Dolar AS

“Data semalam menambah keyakinan pasar bahwa Bank Sentral AS akan menghentikan kebijakan suku bunga tinggi dalam waktu dekat,” katanya kepada Media Asuransi, Jumat 14 Juli 2023.

Dia menerangkan indeks dolar AS turun ke bawah level 100, sekarang bergerak di kisaran 99.

Ariston melanjutkan tingkat imbal hasil obligasi pemerintah AS yang seringkali merefleksikan kebijakan suku bunga acuan AS juga dalam tren turun.

“Hari ini potensi penguatan rupiah terhadap dolar AS ke arah Rp14.900, dengan potensi resisten di kisaran Rp14.980.”

 

Editor: Achmad Aris

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post MARKET REVIEW: Asing Net Buy Rp192,2 Miliar, IHSG Naik Tipis
Next Post Harga Emas Berpotensi Menguat ke Arah US$1.975 per troy Ons

Member Login

or