Media Asuransi, JAKARTA – Emiten farmasi PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) menambah alokasi anggaran untuk pembelian kembali (buyback) saham dari sebelumnya Rp500 miliar menjadi maksimum Rp750 miliar.
Presiden Direktur Kalbe Farma, Vidjongtius, mengatakan bahwa perkiraan nominal saham yang akan dibeli kembali akan bertambah dari maksimum Rp500 miliar menjadi maksimum Rp750 miliar.
|Baca juga: Kalbe Farma (KLBF) Jadi Pengendali Aventis Pharma
“Sedangkan jumlah saham akan bertambah dari perkiraan jumlah saham maksimum 312,50 juta lembar saham menjadi jumlah saham maksimum 468,75 juta lembar saham,” katanya melalui keterbukaan informasi kepada otoritas pasar modal seperti dikutip, Rabu, 3 Agustus 2022.
Adapun untuk indikasi jadwal pelaksanaan, Vidjongtius mengatakan tidak terdapat perubahan jadwal pelaksanaan pembelian kembali saham. Pembelian kembali saham KLBF tetap akan dilaksanakan pada periode 20 Mei 2022 hingga 19 Agustus 2022.
Menurut Vidjongtius, pembelian kembali saham perseroan akan dilakukan menggunakan dana internal perseroan. Dampak penurunan pendapatan bunga terhadap proforma laba per saham perseroan diperkirakan sebesar 0,5%.
“Perseroan tidak melakukan perubahan atas pembatasan harga pembelian saham sebesar maksimum Rp1.700 per saham,” pungkasnya.
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News