Media Asuransi, JAKARTA – PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) menegaskan peringkat “idAAA” untuk PUB I Tahap I Tahun 2016 Seri B dan PUB I Tahap III Tahun 2018 yang diterbitkan PT Bank Mandiri (Persero), masing-masing senilai Rp1,5 triliun dan Rp3 triliun yang akan jatuh tempo pada 30 September 2023 dan 21 September 2023.
Dikutip dari keterangan resmi Pefindo, kesiapan Bank untuk melunasi surat utang tersebut didukung oleh aset likuid dalam bentuk kas, di mana per akhir Maret 2023 tercatat sebesar Rp26,6 triliun.
|Baca juga: Agung Podomoro & Bank Mandiri Teken Kolaborasi Pemasaran
Bank Mandiri merupakan bank komersial milik pemerintah yang menawarkan produk dan jasa perbankan yang lengkap termasuk korporasi, komersial, UKM dan mikro, konsumer, internasional, dan treasury.
Bank Mandiri juga menyediakan layanan jasa keuangan melalui anak-anak perusahaannya termasuk: PT Bank Syariah Indonesia Tbk, PT Bank Mandiri Taspen, PT Mandiri Tunas Finance, PT Asuransi Jiwa InHealth Indonesia, PT AXA Mandiri Financial Services, dan PT Mandiri Sekuritas.
Per 31 Desember 2021, 52% saham Bank Mandiri dimiliki oleh Pemerintah Indonesia, 8% oleh Indonesia Investment Authority (INA), sedangkan 40% sisanya dimiliki oleh publik. Kegiatan operasional Bank Mandiri didukung oleh 2.355 kantor domestik dan internasional, 13.041 ATM, dan 38.229 karyawan.
Editor: Achmad Aris
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News