Analis Sinarmas Future Ariston Tjendra mengatakan harga emas spot masih berpeluang terkoreksi hari ini dengan potensi koreksi ke arah US$1.720 dan resisten di kisaran US$1.760.
|Baca juga: Harga Emas Masih Berpotensi Tertekan
Dia menjelaskan ekspektasi kenaikan suku bunga acuan AS hingga tahun depan masih menjadi penekan harga emas spot.
“Peluang kenaikan suku bunga masih terbuka karena tingkat inflasi AS masih tinggi, masih jauh dari target 2%. Tingkat inflasi AS terakhir di 7,7%,” katanya kepada Media Asuransi, Selasa 22 November 2022.
Menurutnya, pelaku pasar menantikan petunjuk kenaikan suku bunga acuan berikutnya dari rilis notulen rapat kebijakan moneter the Fed di hari Kamis dinihari pekan ini.
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News