Media Asuransi, JAKARTA – Krakatau Steel (KRAS) mendapatkan dana segar sebesar Rp1,13 triliun. Itu didapatkan dari penjualan 93 bidang tanah 1.665.103 meter persegi (m2) kepada Krakatau Sarana Infrastruktur (KSI). Aset tanah tersebut terletak di Kota Cilegon, dan Kabupaten Serang, Banten.
Merujuk pada keterbukaan informasi, pertimbangan Perseroan melakukan Transaksi adalah dalam rangka rencana transformasi bisnis Perseroan dan dana hasil dari transaksi tersebut digunakan untuk pemenuhan kewajiban pembayaran sebagian utang Perseroan berdasarkan Perjanjian Kredit Restrukturisasi tanggal 30 September 2019 (PK Restrukturisasi) Tranche B senilai US$524 juta yang akan jatuh tempo semula pada September 2022 kini telah diperpanjang menjadi Desember 2023.
|Baca juga: Krakatau Steel Teken Jual Beli Saham dengan Chandra Asri Rp3,24 Triliun
Alasan lain dilakukannya transaksi ini adalah bahwa Perseroan ingin melakukan
optimalisasi terhadap aktiva tetap berupa tanah yang belum optimal dimanfaatkan oleh Perseroan, sehingga dengan adanya pemindahtanganan aktiva tetap tersebut melalui jual beli kepada PT KSI, maka Perseroan lebih fokus pada bisnis utama yaitu di bidang Industri Besi dan Baja dan PT KSI dapat mengoptimalkan aktiva tetap berupa tanah tersebut menjadi cash generation dengan memanfaatkan aktiva tetap tersebut untuk mendukung usaha PT KSI yang bergerak dibidang Kawasan Industri, dan Real Estate.
Dengan adanya dana segar tersebut yang dapat dimanfaatkan Perseroan untuk memenuhi kewajiban pokok Perseroan kepada kreditur PK Restrukturisasi.
Penjualan di Kota Cilegon, sebanyak lima bidang tanah seluas 584.946 m2 senilai Rp917,64 miliar. Kemudian, di Kabupaten Serang ada 88 bidang tanah seluas 1.080.157 m2 sejumlah Rp219,52 miliar.
Editor: Achmad Aris
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News