Media Asuransi, JAKARTA – PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) mencatatkan pertumbuhan signifikan laba bersih sebesar 240% pada semester I/2025 menjadi Rp5,14 triliun dibandingkan dengan periode sama 2024 yang hanya Rp1,51 triliun.
Selaras dengan capaian laba periode berjalan, ANTM mencatatkan pertumbuhan EBITDA sebesar Rp7,11 triliun pada semester I/2025 atau melonjak 194% dibandingkan dengan periode yang sama 2024 sebesar Rp2,42 triliun.
|Baca juga: Antam (ANTM) Luncurkan Emas Edisi Khusus Bertajuk Simfoni Ibu Pertiwi
Direktur Utama ANTM Achmad Ardianto mengatakan realisasi kinerja semester I/2025 menunjukkan keberhasilan perseroan dalam mengimplementasikan strategi diversifikasi yang adaptif dan selaras dengan dinamika pasar global.
“Dengan mengedepankan inovasi, disiplin biaya, dan efisiensi operasional, ANTM mampu menjaga fundamental bisnis tetap kuat serta memastikan pertumbuhan yang berkelanjutan, sekaligus memperkuat posisinya sebagai perusahaan pertambangan terdepan di Indonesia,” jelasnya dalam keterangan resmi dikutip, Senin, 1 September 2025.
|Baca juga: Antam (ANTM) Bagikan 100% Laba Bersih 2024 sebagai Dividen
Pada 6 bulan pertama 2025, ANTM mencatatkan penjualan bersih sebesar Rp59,02 triliun atau melonjak sebesar 155% dibandingkan dengan periode sama 2024 sebesar Rp23,19 triliun. Penjualan domestic berkontribusi sebesar Rp57,11 triliun atau setara 97% dari total penjualan bersih ANTM pada periode semester I/2025.
“Pertumbuhan penjualan domestik mencerminkan implementasi strategi perusahaan untuk memperkuat basis pelanggan di dalam negeri pada produk-produk emas, bijih nikel, dan bijih bauksit,” jelasnya.
Segmen emas menjadi kontributor terbesar penjualan ANTM dengan capaian pertumbuhan penjualan yang signifikan di semester I/2025 sebesar 163% dengan nilai Rp49,54 triliun dibandingkan dengan periode sama 2024 sebesar Rp18,83 triliun. Produk emas menjadi kontributor terbesar penjualan ANTM dengan proporsi 84% terhadap total penjualan ANTM di semester I/2025.
Editor: Achmad Aris
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
1 
