Media Asuransi, JAKARTA – Emiten sektor keuangan dan teknologi seperti BBCA, BBHI, BMRI, BBNI, dan BUKA tercatat memimpin penguatan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan kemarin.
Melalui Mirae Asset Sekuritas Indonesia Embun Pagi (05 Januari, 2022), analis Mirae Sekuritas Hariyanto Wijaya mengatakan IHSG diperdagangkan dan ditutup menguat 0.45% pada hari Selasa dipimpin oleh sektor Keuangan dan Teknologi (BBCA, BBHI, BMRI, BBNI, dan BUKA).
Momentum pemulihan pendapatan bank-bank besar berlanjut di 11M21. Laba 11M21 sebagian besar bank besar melebihi ekspektasi konsensus. Ekspektasi pemulihan pertumbuhan kredit juga mendorong sentimen positif perbankan.
“Di sektor perbankan, kami menyukai BBNI, BMRI, BBRI, BTPS, dan BJTM. Pemerintah Indonesia meninjau kembali kebijakan larangan ekspor batubara setelah mengamankan semua pasokan batubara untuk menghasilkan listrik yang cukup pada bulan Januari. Kami terus berpikir bahwa noise bagi perusahaan batubara karena larangan ekspor batubara seharusnya bersifat sementara, yang seharusnya membawa peluang bagus untuk buy on weakness. Di sektor batubara, kami menyukai ADRO dan ITMG.”
| Baca juga: MARKET REVIEW: Harga Saham Batu Bara Bergerak Mixed
Indeks ekuitas AS bervariasi pada hari Selasa, dengan saham terkait dengan pembukaan kembali ekonomi naik, sementara lonjakan baru-baru ini dalam imbal hasil Treasury AS membebani saham terkait pertumbuhan. Treasury AS tetap di bawah tekanan, dengan imbal hasil pada treasury AS 10-tahun meningkat 1 bps (0.01%) menjadi 1.65% setelah melonjak 13 bps (0.13%) pada hari Senin.
Beberapa faktor berkontribusi pada kenaikan imbal hasil Treasury AS, termasuk meningkatnya ekspektasi bahwa The Fed dapat memperketat kebijakan moneternya lebih cepat dari yang diperkirakan sebelumnya karena varian Omicron Covid-19 yang relatif lebih ringan tampaknya tidak akan mengganggu pemulihan ekonomi AS. Di sisi data, ISM menunjukkan sektor manufaktur AS berkembang pada laju paling lambat dalam hampir satu tahun di bulan Desember.
Market Indicator
JCI: 6,695.37 (+0.45%)
EIDO: 23.24 (+0.17%)
DJIA: 36,799.65 (+0.59%)
FTSE100: 7,505.15 (+1.63%)
USD/IDR: 14,313 (+0.33%)
10yr GB yield: 6.41 (+2bps)
Oil Price: 76.99 (+1.20%)
Foreign net purchase: -IDR546.6bn
Foreign net purchase on single stocks (HOTS screen #0141)
TOP BUY: BBCA, BMRI, ARTO, BBNI, EMTK
TOP SELL: ADRO, BBYB, TLKM, BEBS, MDKA
Most actively traded stocks (HOTS screen #0102)
BUKA, BRMS, ADRO, BBCA, ARTO
Mirae Asset Sekuritas Indonesia Equity Movers
Actual Forecast Previous
USA ISM Manufacturing PMI (Dec) 58.7 60.0 61.1
USA ISM Manufacturing Prices (Dec) 68.2 79.5 82.4
*SMDR +2.35%,
PT Samudera Indonesia Tbk melalui anak usahanya, PT Samudera Shipping Services menjual kapal motor tanker senilai IDR75.88 miliar. Kapal ini dibeli oleh anak usaha Samudera Indonesia yang lain, yakni PT Samudera Shipping Indonesia.
*BSDE +1.43%,
PT Bumi Serpong Damai Tbk membukukan kinerja positif dengan lonjakan laba bersih sebesar 154.19% menjadi IDR930.78 miliar hingga kuartal III-2021.
*BIRD +2.49%,
PT Blue Bird Tbk. menargetkan kinerja 2022 jauh lebih baik dibandingkan dengan periode 2021. Salah satu upaya menyambut optimisme di tahun baru yakni anggaran belanja modal mencapai IDR1.2 triliun.
*BUKA +17.92%, *BBHI +11.39%,
PT Bukalapak.com Tbk dan Grup Salim akan menjadi pemegang saham PT Allo Bank Indonesia Tbk lewat aksi rights issue sebesar IDR4.8 triliun.
*ANTM -1.70%, *MDKA -2.65%, *PSAB -6.49%,
Turunnya harga emas USD1802 sekitar -1.45%
*ARCI -3.77%,
Terjadi kerusakan pada salah satu liang tambang yang dikelola oleh anak usaha PT Archi Indonesia Tbk, PT Tondano Nusajaya. Salah satu liang tersebut mengalami penurunan tanah dan kerusakan dinding kerja tambang akibat tingginya curah hujan.
| Baca juga: MARKET REVIEW: IHSG Tergelincir 0,29% di Akhir Tahun 2021
Technical Insight
– IHSG Daily, 6,695.37(+0.45%), test resistance at 6,727. Trading range 6,682 – 6,727. Indikator MFI optimized dan indikator RSI optimized masih cenderung bergerak naik. Pada periode weekly indikator MFI optimized dan indikator RSI optimized masih cenderung bergerak naik. Daily support di 6,682 dan daily resistance di 6,727. Cut loss level di 6,619.
– ESSA Daily, 500 (-3.85%) buy on weakness, trading range 490 – 524. Indikator MFI optimized dan indikator RSI optimized masih cenderung terkoreksi namun mulai terbatas. Daily support di 490 dan daily resistance di 524. Cut loss level di 470.
– HRUM Daily, 10,500 (+0.00%) trading buy, trading range 10,200 – 10,825. Kenaikan indikator MFI optimized dan indikator RSI optimized masih terlihat. Daily support di 10,200 dan daily resistance di 10,825. Cut loss level di 9,800.
– PTBA Daily, 2,700 (+1.12%), trading buy, trading range 2,650 – 2,730. Indikator MFI Optimized dan RSI Optimized masih cenderung bergerak naik. Perkiraan daily support di 2,650 dan daily resistance terdekat di 2,730. Cut loss level di 2,610
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News