Media Asuransi, JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada akhir pekan lalu ditutup menguat 0,84% ke level 6,892 atau rekor tertinggi baru sepanjang sejarah yang dipimpin oleh sektor IDXFinance.
Melalui Mirae Asset Sekuritas Indonesia Embun Pagi (21 Februari, 2022), analis Mirae Sekuritas Hariyanto Wijaya menjelaskan bahwa IHSG ditutup lebih tinggi 0.84% menjadi 6,892, level tertinggi sepanjang masa yang dipimpin oleh sektor IDXFinance didukung oleh berlanjutnya prospek pertumbuhan laba bersih yang kuat.
Saham pertambangan nikel, yaitu ANTM (+7.4%) dan INCO (+3.2%), naik didukung oleh harga nikel yang menguntungkan karena meningkatnya ketegangan geopolitik antara Rusia dan Ukraina. “Kami pikir ANTM dan INCO akan menjadi saham yang baik untuk memonetisasi ketegangan antara Rusia dan Ukraina. Harga CPO terus meningkat di tengah kekhawatiran yang berkepanjangan atas pasokan minyak nabati global.”
Indeks ekuitas AS ditutup lebih rendah pada hari Jumat karena kombinasi kekhawatiran pada potensi kebijakan pengetatan moneter agresif the Fed dan meningkatnya ketegangan geopolitik di Eropa Timur. Para pejabat AS memperingatkan bahwa prospek resolusi diplomatik dengan Rusia tampaknya meredup.
|Baca juga: BEDAH SAHAM: Berharap Kenaikan Laba AALI pada 2022
Sementara itu, kekhawatiran tentang potensi kebijakan pengetatan moneter agresif the Fed muncul kembali setelah Presiden the Fed Chicago, Charles Evans, yang biasanya terlihat sebagai anggota Fed yang dovish, menyerukan “penyesuaian substansial” dari kebijakan moneter saat ini.
Di komoditas, harga nikel naik 3.5% menjadi USD24,736/ton pada hari Jumat karena meningkatnya kekhawatiran gangguan pasokan Rusia di tengah ketatnya persediaan nikel.
Market Indicator
JCI: 6,892.82 (+0.84%)
EIDO: 24.00 (+0.54%)
DJIA: 34,079.18 (-0.68%)
FTSE100: 7,513.62 (-0.32%)
USD/IDR: 14,327 (+0.01%)
10yr GB yield: 6.50 (-1bps)
Oil Price: 91.07 (-0.75%)
Foreign net purchase: +IDR799.3bn
Foreign net purchase on single stocks (HOTS screen #0141)
TOP BUY: ARTO, BBRI, ASII, TLKM, BMRI
TOP SELL: SCMA, KPIG, BUMI, BEBS, IPTV
Most actively traded stocks (HOTS screen #0102)
ANTM, ARTO, BBRI, BBCA, BMRI
Mirae Asset Sekuritas Indonesia Equity Movers
Actual Forecast Previous
USD Existing Home Sales (Jan) 6.50M 6.10M 6.09M
USD Existing Home Sales (MoM) (Jan) 6.7% -1.0% -3.8%
*PGAS +1.38%, PT PGN Tbk sebagai Subholding Gas Pertamina akan memperluas jaringan infrastruktur gas bumi di Kota Medan, Kabupaten Deli Serdang, dan sekitarnya serta PGN menargetkan dapat menambah sekitar 17.570 pelanggan.
*MSIN +0.82%, PT MNC Studios International Tbk telah menempatkan investasi strategis di TREBEL Music (TREBEL) dan telah menandatangani perjanjian jual beli.
*UNTR +0.84%, PT United Tractors Tbk membidik penjualan emas sebesar 300.000 ounce di tahun 2022. Rencana capex tahun ini sekitar USD750 juta dan sumber dana seluruhnya dari internal Sekitar 18% untuk tambang emas (kebutuhan eksplorasi).
*BANK +0.44%, PT Bank Aladin Syariah Tbk menjalin kerja sama dengan perusahaan rintisan social-commerce Evermos untuk memberikan fasilitas finansial kepada ratusan ribu mitra UMKM.
*BBRI +0.68%, Direktur Utama PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk Sunarso mengatakan kesiapan sisi aspek permodalan, BRI makin kokoh berkat pelaksanaan rights issue senilai IDR95.9 triliun dan mendapat dana segar dari investor publik senilai IDR41 triliun. Dana itu, kata Sunarso, bakal menjadi amunisi tambahan untuk menggenjot ekspansi kredit sektor Ultra Mikro dan UMKM.
*AKRA +1.36%, PT AKR Corporindo Tbk mengungkapkan total investasi untuk proyek Java Integrated Industrial and Port Estate (JIIPE) Gresik saat ini telah mencapai IDR8.4 triliun.
*BFIN +0.80%, PT BFI Finance Tbk membukukan pembiayaan baru sebesar IDR13.7 triliun pada akhir 2021, meningkat 79.8% secara tahunan dan 30.2% secara kuartalan.
*BYAN -0.63%, PT Bayan Resources Tbk mengaku telah kehilangan pendapatan sebesar USD164 juta atau mencapai IDR2.3 triliun (1 USD = IDR14.301) akibat kebijakan pelarangan ekspor batu bara oleh pemerintah bulan lalu.
Technical Insight by Tasrul
– IHSG Daily, 6,892.82 (+0.84%), test resistance at 6,931. Trading range 6,868 – 6,931 . Indikator MFI optimized akan menguji support trendline dan indikator RSI optimized cenderung naik. Pada periode weekly indikator MFI optimized konsolidasi dan indikator RSI optimized cenderung bergerak naik. Daily support di 6,868 dan daily resistance di 6,931. Cut loss level di 6,800.
– INDY Daily, 2,060 (+0.98%) buy on weakness, trading range 1,990 – 2,130. Indikator MFI optimize.dan indikator RSI optimized sudah berada sekitar oversold area. Daily support di 1,990 dan daily resistance di 2,130. Cut loss level di 1,980.
– KINO Daily, 3,200 (-0.31%) buy on weakness, trading range 3,080 – 3,330. indikator MFI optimized dan RSI optimized masih cenderung turun namun sudah berada di oversold area. Daily support di 3,080 dan daily resistance di 3,330. Cut loss level di 3,040.
– TOBA Daily, 1,440 (-0.69%), buy on weakness, trading range 1,390 – 1,525. Indikator MFI Optimized dan RSI Optimized sudah berada di oversold area. Perkiraan daily support di 1,390 dan daily resistance terdekat di 1,525. Cut loss level di 1,380.
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News