Melalui Mirae Asset Sekuritas Indonesia Embun Pagi (15 November 2022), analis Mirae Sekuritas, Handiman Soetoyo, menuturkan bahwa IHSG ditutup melemah hampir 1% pada hari Senin, didorong oleh sektor keuangan, teknologi, dan telekomunikasi, khususnya BBCA, BMRI, BBNI, GOTO, EMTK, BUKA, dan TLKM. Indeks regional ditutup bervariasi kemarin menyusul komentar hawkish The Fed.
|Baca juga: MARKET REVIEW: IHSG Menguat Tajam Hampir 2%
Bursa AS ditutup turun pada hari Senin setelah perdagangan berfluktuasi sepanjang hari karena investor mencerna sinyal beragam dari Gubernur Fed apakah laju kenaikan suku bunga berikutnya akan melambat. The Fed menyatakan bahwa investor bertindak berlebihan minggu lalu terhadap rilis data inflasi yang melandai dan investor harus bersiap untuk kenaikan suku bunga lebih lanjut. Di komoditas, harga minyak mentah turun 4,2% menjadi USD 85,3/barel di tengah rekor kasus Covid-19 yang tinggi di kota-kota besar China, yang mengurangi harapan pembukaan kembali ekonomi China.
Investor menunggu pengumuman BI rate pada 16-17 November. Ekonom kami memperkirakan BI akan menaikkan suku bunga acuan sebesar 25bps menjadi 5,0%. BBRI juga akan mengumumkan hasil 9M22 hari Rabu besok, yang kami perkirakan akan mengalahkan perkiraan konsensus. Penjualan mobil domestik di bulan Oktober tercatat sebesar 93,2 ribu unit (-6,7% mom, +23,3% yoy) setelah berakhirnya insentif pajak di bulan September, dengan angka kumulatif 10M22 mencapai 851,4 ribu unit (+21,1% yoy), mendekati angka FY21 sebesar 887,2 ribu unit.
Market Indicator
JCI: 7,019.39 (-0.98%)
EIDO: 23.37 (-1.60%)
DJIA: 33,536.70 (-0.63%)
FTSE100: 7,385.17 (+0.92%)
USD/IDR: 15,520 (+0.16%)
10yr GB yield: 7.07 (0bps)
Oil Price: 85.87 (-3.47%)
Foreign net purchase: -IDR1,027.6n
Foreign net purchase on single stocks (HOTS screen #0141)
TOP BUY: ADMR, HRUM, BEBS, SRTG, BRPT
TOP SELL: TLKM, BBRI, ASII, ANTM, BBNI
Most actively traded stocks (HOTS screen #0102)
TLKM, BBRI, BBCA, BMRI, ASII
Mirae Asset Sekuritas Indonesia Equity Movers
Actual Forecast Previous
EUR Industrial Production (yoy) (Sep) 4.9% 2.8% 2.8%
EUR Industrial Production (mom) (Sep) 0.9% 0.3% 2.0%
*INDY +2.23%, PT Indika Energy Tbk bersama PT Indika Energy Infrastructure mendirikan suatu perusahaan baru yang bernama PT Indika Medika Nusantara didirikan sebagai perusahaan sub-holding untuk rencana ekspansi kegiatan usaha Perseroan di sektor kesehatan.
*SMDR +0.86%, PT Samudera Indonesia Tbk melalui anak usahanya yaitu PT Cumawis melakukan pembelian 1 unit kapal Tongkang BS 22 dari PT Samudera Energi Tangguh senilai IDR3.25 miliar yang nerupakan harga yang ditetapkan berdasarkan nilai pasar sesuai dengan penilaian yang dilakukan oleh penilai Independen yang ditunjuk oleh Cumawis selaku pembeli.
*SGRO -3.58%, PT Sampoerna Agro Tbk ex deviden IDR90
*PNGO -6.45%, PT Pinago Utama Tbk ex deviden IDR50
*WIKA -0.53%, Laba PT Wijaya Karya (Persero) Tbk anjlok hingga 97.02% di triwulan III-2022 disebabkan kenaikan beban pokok 12.93% dan beban lainnya 65.47%. Data laba bersih menjadi IDR5.53 miliar, terjun bebas dari periode serupa tahun lalu, laba tercatat IDR185.95 miliar.
*SCMA -3.05%, PT Surya Citra Media Tbk tahun depan hanya akan mengalokasikan anggaran belanja modal (capex) sekitar IDR200 miliar hingga IDR250 miliar. Besarnya capex tersebut lebih kecil jika dibandingkan dengan alokasi tahun ini yang mencapai IDR350 miliar.
Technical Insight by Tasrul
– AMRT Daily, 2,640 (+1.54%), trading buy, TP 2,780, daily trading range 2,620 – 2,700, cut loss level di 2,530. Indikator MFI optimized, indikator RSI optimized dan W%R optimized masih cenderung bergerak naik. Harga saat ini di bawah center line pada Bollinger Bands Optimized.
– BTPS Daily, 3,100 (-2.21%), trading buy, TP 3,280, daily trading range 3,050 – 3,200, cut loss level di 3,040. Kenaikan indikator MFI optimized masih terlihat, sementara koreksi indikator RSI optimized dan indikator W%R optimized masih terlihat. Harga masih di bawah center line pada Bollinger Bands Optimized.
– ENRG Daily, 340 (-6.59%), buy on weakness, TP 394, daily trading range 334 – 356, cut loss level di 334. Indikator MFI optimized, indikator RSI optimized dan indikator W%R optimized masih cenderung bergerak turun. Harga masih di bawah center line pada Bollinger Bands Optimized.
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News