MARKET REVIEW: Koreksi Saham GOTO Bikin IHSG Longsor 1,05%  

Media Asuransi, JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan kemarin ditutup turun 1,05% ke level 7.199 akibat penurunan saham GOTO yang menyeret pergerakan indeks yang sempat menguat pada awal perdagangan. 

Melalui Mirae Asset Sekuritas Indonesia Embun Pagi (20 April, 2022), analis Mirae Sekuritas, Hariyanto Wijaya, mengatakan IHSG dibuka di teritori positif, namun penurunan GOTO sebagai market mover terbesar IHSG membawa sentimen negatif bagi IHSG. 

“IHSG ditutup melemah 1.05% pada hari Selasa, dipimpin oleh kerugian di GOTO, MDKA, BBCA, ASII dan TLKM. Investor asing tetap percaya pada ekuitas Indonesia yang terlihat melalui asing membukukan net buy asing sebesar Rp423 miliar (Top3 net buy asing: TLKM, INCO, BBNI. Sektor: telco, nikel, bank).” 

Harga saham GOTO turun pada hari Selasa karena investor mencerna prospeknya pasca pertemuan analis GOTO pada hari Senin. Bank Indonesia tetap mempertahankan suku bunga RRR 7-hari pada level 3,5%, sejalan dengan ekspektasi konsensus.

|Baca juga: Siap-Siap, Setelah GOTO Masih Ada Dua Startup Unicorn Mau IPO

Indeks ekuitas AS ditutup lebih tinggi pada hari Selasa karena investor mencerna komentar bank sentral dan laporan pendapatan perusahaan. Pernyataan hawkish dari St. Louis, Presiden Fed Bullard menjadi fokus, karena dia mengatakan kenaikan suku bunga 0,75% yang lebih agresif – sementara base case – “tidak boleh dikesampingkan” sebagai alat kebijakan untuk menggerakkan suku bunga ke tingkat yang netral dengan cepat. 

Investor pada dasarnya memperkirakan kenaikan suku bunga Fed 0,50% yang lebih besar dari biasanya pada pertemuan kebijakan Mei mendatang. Treasuries AS tetap di bawah tekanan, dengan imbal hasil Treasury AS 10-year meningkat 7 bps menjadi 2,93%, sedangkan imbal hasil Treasury AS 2-year yang lebih sensitif terhadap Fed melonjak 13 bps menjadi 2,59%. Pada data ekonomi AS, baik perumahan baru dan izin bangunan secara tak terduga naik di bulan Maret, masing-masing naik 0,3% dan 0,4%.


Market Indicator
JCI: 7,199.23 (-1.05%)
EIDO: 24.50 (-0.97%)
DJIA: 34,911.20 (+1.45%)
FTSE100: 7,601.28 (-0.20%)
USD/IDR: 14,340 (-0.11%)
10yr GB yield: 6.98 (+0bps)
Oil Price: 102.56 (-5.22%)
Foreign net purchase: +IDR427.5bn
   
Foreign net purchase on single stocks (HOTS screen #0141)
TOP BUY: TLKM, INCO, BBNI, ADMR, AMRT
TOP SELL: BMRI, MDKA, TINS, BBCA, ITMG

Most actively traded stocks (HOTS screen #0102)
GOTO, WIRG, BBCA, BMRI, BBRI

Mirae Asset Sekuritas Indonesia Equity Movers

Actual Forecast Previous

USD Housing Starts (Mar) 246.2K 250.0K 250.2K
USD Building Permits (Mar) 1.873M 1.825M 1.865M

*ARNA +5.23%, PT Arwana Citramulia Tbk mencetak penjualan bersih sebesar IDR743.6 miliar naik 12.3 persen dibandingkan dengan penjualan kuartal I/2021 sebesar IDR662.38 miliar.

*MBSS +4.20%, PT Mitrabahtera Segara Sejati Tbk membukukan laba sebesar USD11.5 juta di tahun lalu. Padahal di tahun 2020, MBSS masih mencetak rugi bersih USD15 juta.

*TPIA +4.25%, PT Chandra Asri Petrochemical Tbk akan membayar dividen tunai kepada pemegang saham total sebesar USD11 juta.

*PRDA -6.77%, PT Prodia Widyahusada Tbk ex deviden IDR397.83906

*EAST -2.17%, PT Eastparc Hotel Tbk ex deviden IDR1.52

*ASDM -1.00%, PT Asuransi Dayin Mitra Tbk meraih pendapatan IDR172.43 miliar hingga periode 31 Desember 2021 turun dari pendapatan IDR181.59 miliar di periode yang sama tahun sebelumnya.

*BHAT -0.49%, PT Bhakti Multi Artha Tbk masuk dalam radar Bursa Efek Indonesia sebagai pantauan akibat terjadi peningkatan harga saham yang tidak wajar atau Unusual Market Activity (UMA).  


Technical Insight by Tasrul 

– IHSG Daily, 7,199.23 (-1.05%), test resistance at 7,255. Trading range 7,189 – 7,255. Indikator MFI optimized, indikator RSI optimized indikator W%R optimized masih cenderung bergerak turun namun mulai terbatas. Pada periode weekly indikator MFI optimized dan indikator W%R optimized akan menguji support trend line. Daily support di 7,189 dan daily resistance di 7,255. Cut loss level di 7,160.

– ESSA Daily, 1,375 (-6.46%), buy on weakness, trading range 1,365 – 1,510. Indikator MFI optimized dan indikator W%R optimized masih cenderung bergerak turun namun mulai terbatas. Daily support di 1,365 dan daily resistance di 1,510. Cut loss level di 1,270.

– SIMP Daily, 515 (-1.90%), buy on weakness, trading range 510 –525. Koreksi indikator MFI optimized, indikator RSI optimized dan indikator W%R optimized sudah relatif terbatas. Daily support di 510 dan daily resistance di 525. Cut loss level di 495.

– BBRI Daily, 4,570 (+0.44%), trading buy, trading range 4,520 – 4,600. Indikator MFI Optimized , indikator RSI Optimized dan W%R Optmized masih cenderung bergerak naik. Perkiraan daily support di 4,520 dan daily resistance terdekat di 4,600. Cut loss level di 4,510.