1
1

MARKET REVIEW: Net Buy Asing Dorong IHSG Menguat 0,56%

Perdagangan Saham di Bursa Efek Jakarta. | Foto: Media Asuransi/Arief Wahyudi

Media Asuransi, JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan akhir pekan lalu ditutup menguat 0,56% yang didorong oleh net buy asing senilai Rp1,04 triliun di antaranya pada saham BBRI, BBCA, dan ASII.

Melalui Mirae Asset Sekuritas Indonesia Embun Pagi (22 Mei 2023), analis Mirae Sekuritas Roger MM menjelaskan IHSG ditutup naik 0,56% pada perdagangan jumat. Sektor Keuangan dan Properti memimpin kenaikan dengan saham-saham seperti BBRI, BRIS, BSDE dan PWON. “Investor asing melakukan pembelian bersih senilai Rp1,04 triliun di antaranya pada saham BBRI, BBCA dan ASII.”

Bursa AS ditutup turun pada perdagangan jumat. Negosiasi plafon hutang (debt ceiling) yang masih belum menemukan titik terang menimbulkan kekhawatiran terhadap jatuh tempo utang Amerika. Sementara ketua the Fed, Jerome Powell mengatakan bahwa suku bunga kemungkinan tidak dinaikkan setinggi yang diharapkan untuk menekan inflasi. Dow ditutup turun 0,33%, S&P turun 0,14%, dan Nasdaq turun 0,24%.

Harga minyak WTI turun menjadi US$71,83/barel setelah penghentian negosiasi plafon hutang. Sementara Indeks Dolar Amerika turun 0,4% terhadap beberapa mata uang setelah Powell mengisyaratkan potensi jeda suku bunga pada bulan Juni.

|Baca juga: IHSG Diprediksi Mixed, Ajaib Rekomendasikan MYOR, CTRA, MIKA

Pemerintah Indonesia menargetkan kisaran inflasi 2024 lebih rendah dibanding 2023, yakni 2,5% secara tahunan plus minus 1%. Delta Jakarta (DLTA) akan memberikan dividen Rp325 per lembar saham atau senilai Rp260 miliar. Sementara dari perkembangan IKN (Ibu Kota Nusantara), pembangunan infrastruktur sudah mencapai 29% per 11 Mei 2023.

Market Indicator
JCI: 6,700.56 (+0.56%)
EIDO: 23.59 (+0.60%)
DJIA: 33,426.63 (-0.33%)
FTSE100: 7,756.87 (+0.19%)
USD/IDR: 14,930 (+0.41%)
10yr GB yield: 6.44 (+5.1bps)
Oil Price: 71.55 (-0.43%)
Foreign net purchase: IDR1,039.2bn

Foreign net purchase on single stocks (HOTS screen #0141)
TOP BUY: BBRI, BBCA, ASII, GOTO, ICBP
TOP SELL: MDKA, TLKM, BBNI, GGRM, PGAS

Most actively traded stocks (HOTS screen #0102)
BBCA, BBRI, GOTO, BMRI, ASII

 

Mirae Asset Sekuritas Indonesia Equity Movers

Actual Forecast Previous
EUR German PPI (MoM) (Apr) 0.3% -0.5% -1.4%
EUR German PPI (YoY) (Apr) 4.1% 4.0% 6.7%

*ASII +2,37%. PT Astra International Tbk (ASII) dijadwalkan membayarkan dividen final untuk tahun buku 2022 senilai total Rp 22,34 triliun atau Rp 552/saham pada Jumat, 19 Mei 2023.

*BFIN +1,17%. BFI Finance (BFIN) bakal membagi dividen total Rp902,36 miliar. Alokasi itu sekitar 50 persen dari koleksi laba bersih tahun buku 2022 sejumlah Rp1,8 triliun. Jadi, pemegang saham akan menerima santunan dividen sebesar Rp60 per lembar.

*EXCL +2,55%. David Arcelus Oses selaku Direktur PT. XL Axiata Tbk. (EXCL) telah menambah porsi kepemilikan sahamnya pada tangga 11 Mei hingga 16 Mei 2023. Dalam keterangan tertulisnya Ranty Astari Rahma Corporate Secretary EXCL (17/5) David menyampaikan bahwa telah membeli sebanyak 625.000 lembar saham EXCL di harga Rp1.900-Rp1.965 per saham.

*BIRD +2,28%. PT Blue Bird Tbk (BIRD) berencana untuk memisahkan (spin off) unit usaha yang selama ini bergerak pada bisnis penjualan mobil bekas taksi yang dioperasikan perseroan, menjadi perusahaan anak. Pemisahan yang ditujukan untuk memperbesar kontribusi unit bisnis ke induk itu secara resmi akan di lakukan pada kuartal III-2023.

*ADRO -5,11%, ITMG -6,08%, PTBA -4,58%. Harga acuan batubara dunia Newcastle turun 3,57%.

 

Technical Insight by Tasrul

– IHSG Daily, 6,700.56 (+0.56%), test resistance at 6,728, daily trading range 6,650 – 6,728, critical level di 6,620. Indikator MFI optimized, indikator RSI optimized dan indikator W%R optimized masih cenderung menguat. Indeks ini berada di bawah center line pada Bollinger Bands Optimized. Pada periode weekly, indikator MFI optimized, indikator RSI optimized dan indikator W%R optimized juga sudah berada di oversold area dengan kecenderungan menguat dengan sebaran volume terbanyak dari sisi demand dan supply berada di atas level saat ini.

– BBNI Daily, 8,825 (+0.86%), trading buy, TP 9,175, daily trading range 8,700 – 8,925, cut loss level di 8,625. Indikator MFI optimized, indikator RSI optimized dan indikator W%R optimized masih bergerak naik. Harga saat ini di masih berada di bawah center line pada Bollinger Bands optimized dengan sebaran volume terbanyak dari sisi demand dan supply berada di atas level saat ini.

– PWON Daily, 476 (+2.59%), trading buy, TP 492, daily trading range 466 – 488, cut loss level di 458. Indikator MFI optimized, indikator RSI optimized dan indikator W%R optimized masih cenderung bergerak naik. Harga berada di bawah center line pada Bollinger Bands optimized dengan sebaran volume terbanyak dari sisi demand dan supply berada di atas level saat ini.

– AKRA Daily, 1,345 (+1.51%), trading buy, TP 1,490, daily trading range 1,310 – 1,365, cut loss level di 1,270. Indikator MFI optimized, indikator RSI optimized dan indikator W%R optimized masih bergerak naik. Harga di bawah normal lower band pada Bollinger Bands optimized dengan sebaran volume terbanyak dari sisi demand dan sisi supply berada di atas level saat ini.

 

Editor: Achmad Aris

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post Bank Danamon Raih Peringkat idAAA Stabil dari Pefindo
Next Post Harga Emas Berpeluang Menguat Mendekati Level US$2.000, Antam Stagnan di Rp1.056.000 per Gram

Member Login

or