1
1

MTN Pos Indonesia Ditegaskan idBBB+ oleh Pefindo

Gedung kantor pusat PT Pos Indonesia. | Foto: Arief Wahyudi

Media Asuransi, JAKARTA – PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) menegaskan peringkat PT Pos Indonesia (Persero) (POST) dan Medium Term Notes (MTN) POSINDO-03 di idBBB+. Prospek untuk peringkat Perusahaan adalah stabil.

“Peringkat mencerminkan pandangan kami terkait dukungan kuat pemerintah, area jaringannya yang luas, dan prospek pertumbuhan industri ecommerce yang baik. Peringkat dibatasi oleh penurunan struktural di sektor surat tradisional dan biaya tetap yang tinggi, leverage keuangan yang tinggi, dan kompetisi yang ketat dalam bisnis kurir dan logistik,” tulis Pefindo dalam keterangan resminya.

|Baca juga: Pos Indonesia Tangani Logistik Pemilu 2024

Menurut Pefindo, peringkat dapat dinaikkan jika inisiatif transformasi POST untuk mengantisipasi penurunan struktural dalam bisnis terdahulu menghasilkan pendapatan yang lebih kuat dan peningkatan profitabilitas, sehingga menghasilkan profil keuangan yang membaik secara berkelanjutan.

Namun, Pefindo dapat menurunkan peringkat jika hubungan dan peran POST dengan pemerintah melemah, seperti melalui divestasi kepemilikan yang material, pencabutan bantuan operasional, atau jika terjadi penurunan peran pelayanan publik.

“Kami juga dapat menurunkan peringkat jika terjadi pelemahan material pada posisi kompetitif POST, yang ditunjukkan oleh penurunan yang besar dalam pangsa pasar dan profitabilitas yang lebih lemah, atau jika POST berutang lebih besar dari yang diproyeksikan tanpa diimbangi dengan peningkatan pada profitabilitas untuk waktu yang lama.”

Didirikan pada tahun 1746, POST merupakan operator layanan pos nasional yang sepenuhnya dimiliki oleh Pemerintah Indonesia. Perusahaan mengumpulkan, memproses, dan mendistribusikan paket dan surat, serta menyediakan berbagai layanan lainnya, termasuk transfer uang dan pembayaran, logistik, ritel, serta properti.

 

Editor: Ahcmad Aris

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post Harga Emas Spot Diperkirakan Lanjutkan Tren Bearish
Next Post IFG Life Bayarkan Klaim Rp8,66 Triliun per Juli 2023

Member Login

or