Media Asuransi, JAKARTA – Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS pada perdagangan hari ini diperkirakan berpotensi menguat ditopang oleh optimisme pemerintah terhadap pertumbuhan ekonomi pada kuartal IV/2021.
Pengamat pasar keuangan dan komoditas, Ariston Tjendra, menjelaskan bahwa nilai tukar rupiah masih berpeluang menguat hari ini terhadap dolar AS karena meredanya kekhawatiran pasar terhadap penularan varian Omicron.
|Baca juga: Kekhawatiran Omicron Reda, Nilai Tukar Rupiah Hari Ini Berpotensi Menguat
“Sebagian pelaku pasar menganggap varian Omicron tidak akan mengganggu pemulihan ekonomi yang sedang berlangsung karena banyak riset menyebutkan dampaknya hanya ringan ke penderita,” katanya kepada Media Asuransi, Senin, 27 Desember 2021.
Sementara dari dalam negeri, jelasnya, rupiah masih ditopang optimisme pemerintah terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia kuartal ke-4 akan tumbuh di atas 5%.
“Rupiah berpotensi menguat ke arah Rp14.150, dengan potensi resisten di kisaran Rp14.220.”
Sementara itu pada perdagangan akhir pekan lalu, nilai tukar rupiah terhadap dolar AS di pasar spot ditransaksikan menguat 0,26% ke level Rp14.196 per dolar AS, sedangkan di JISDOR BI nilai tukar rupiah ditransaksikan menguat 0,22% ke level Rp14.219 per dolar AS.
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News