1
1

Nilai Tukar Rupiah Hari Ini Berpotensi Terdepresiasi

Media Asuransi, JAKARTA – Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS pada perdagangan hari ini diperkirakan berpotensi melemah seiring dengan meningkatnya ketegangan antara Rusia dan Ukraina.

Pengamat pasar keuangan dan komoditas, Ariston Tjendra, menjelaskan bahwa nilai tukar rupiah masih berpotensi melemah hari ini dengan meningkatnya ketegangan antara Rusia dan Ukraina.

“Dini hari tadi, Presiden Putin mengeluarkan dekrit yang memerintahkan pasukan Rusia untuk masuk ke dua wilayah sengketa di Ukraina Timur dengan alasan untuk menjaga perdamaian,” katanya kepada Media Asuransi, Selasa, 22 Februari 2022. 

|Baca juga: Harga Emas Hari Ini Diperkirakan Berpotensi Menguat

Dia menjelaskan Rusia akan mengakui dua wilayah sengketa tersebut yaitu Luhansk dan Donetsk sebagai wilayah yang independen dari Ukraina. Sikap Rusia ini langsung memicu kekhawatiran pelaku pasar keuangan bahwa perang besar akan terjadi dan mendorong pelaku pasar keluar dari aset berisiko.

“Di sisi lain, dari dalam negeri, mulai menurunnya kasus penularan Covid-19 dapat membantu menahan pelemahan rupiah. Rupiah berpotensi melemah ke kisaran Rp14.380-Rp14.400 dengan potensi support di kisaran Rp14.320.”

Sementara itu, pada perdagangan kemarin, nilai tukar rupiah di pasar spot ditransaksikan stagnan di level Rp14.327 per dolar AS, sedangkan di JISDOR BI nilai tukar rupiah ditransaksikan menguat 0,07% ke level Rp14.329 per dolar AS.

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post Harga Emas Hari Ini Diperkirakan Berpotensi Menguat
Next Post BEDAH SAHAM: Menelisik Prospek Cerah Panca Mitra Multiperdana (PMMP)

Member Login

or