Dikutip dari keterangan resminya, Pefindo menjelaskan Pegadaian berencana melunasi surat utang tersebut menggunakan dana internal dan fasilitas perbankan yang tersedia.
|Baca juga: Loan Market dan Pegadaian Berkolaborasi Sediakan Digital Lending Platform
Per akhir September 2022, Pegadaian memiliki arus kas internal bulanan senilai Rp15,3 triliun dan fasilitas perbankan yang belum digunakan sekitar Rp18,8 triliun. Pegadaian memberikan jasa usaha gadai dan pembiayaan mikro, dengan didukung oleh jaringan yang terdiri dari 12 kantor regional dan 4.086 unit kantor yang terletak di berbagai wilayah di Indonesia per 30 September 2022.
Perusahaan termasuk dalam Holding Ultra Mikro dan 99,99998% dimiliki oleh Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (idAAA/Stabil), dan dikendalikan oleh Pemerintah Indonesia melalui saham Dwiwarna.
Editor: S. Edi Santosa
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News