|Baca juga: Adhi Commuter (ADCP) Cetak Laba Bersih Rp37,6 Miliar pada Semester I/2022
Dikutip dari keterangan resminya, Pefindo menjelaskan bahwa ADCP berencana untuk melunasi instrumen utang yang jatuh tempo menggunakan sumber pembiayaan dari rencana aksi korporasi dan/atau fasilitas kredit perbankan yang belum digunakan, serta penerimaan dari hasil usaha.
Didirikan pada 9 Maret 2018 sebagai anak perusahaan ADHI (memiliki saham sebesar 90%), PT Adhi Commuter Properti Tbk adalah pengembang yang mengkhususkan diri pada produk properti dengan konsep TOD.
Perseroan menjual apartemen, gedung perkantoran serta rumah tapak, dan menghasilkan pendapatan recurring dari hotelhotel bermerek GranDhika di Jakarta, Semarang, dan Medan. Proyek utama Perusahaan saat ini meliputi LRT City Bekasi (EG), LRT City Bekasi (GA), LRT City Jatibening, LRT City Sentul, LRT City MTH, LRT City Tebet, LRT City Ciracas, Cisauk Point, Grand Central Bogor, Oase Park, dan ADHI CITY Sentul. Per 30 September 2022, pemegang saham ADCP adalah PT Adhi Karya (Persero) Tbk (90%) dan masyarakat (10%).
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News