1
1

Pelemahan Data Ekonomi AS Berpotensi Angkat Nilai Tukar Rupiah terhadap Dolar AS

Pergerakan Pasar Valuta Asing. | foto: Media Asuransi/Arief Wahyudi

Media Asuransi, JAKARTA – Pergerakan nilai tukar rupiah terhadap dolar AS pada perdagangan hari ini diperkirakan bergerak menguat seiring dengan pelemahan indeks dolar AS yang terjadi sejak perdagangan kemarin.

Pengamat Pasar Keuangan dan Komoditas Ariston Tjendra menjelaskan nilai tukar rupiah bergerak menguat di pembukaan pagi ini terhadap dolar AS mengikuti pelemahan Index dollar AS yang terjadi sejak kemarin.

|Baca juga: Rupiah Masih Akan Tertekan Ekspektasi Kenaikan Suku Bunga Acuan AS

“Pelemahan indeks dollar seiring dengan data ekonomi AS yang menunjukkan penurunan semalam. Data Indeks harga PDB AS kuartal II/2023 yang menunjukkan pertumbuhan hanya 1,7% dibandingkan data sebelumnya 4,1%, memberikan indikasi penurunan inflasi di AS,” jelasnya kepada Media Asuransi, Jumat 29 September 2023.

Selain itu, sambung dia, data penjualan rumah tertunda bulan Agustus juga mengalami penurunan sebesar 7,1% dibandingkan bulan sebelumnya yang mengalami kenaikan 0,5%.

Menurutnya, rupiah berpotensi menguat ke arah support Rp15.450 dengan potensi resisten di sekitar Rp15.520 per dolar AS.

Di sisi lain, Ariston menjelaskan ekspektasi pasar soal kebijakan suku bunga tinggi AS yang akan bertahan lebih lama masih membayangi pergerakan harga di pasar keuangan. “Dolar AS masih berpeluang menguat lagi.”

Ariston menambahkan malam ini rilis data indeks harga PCE (Belanja Konsumsi Personal) AS bulan Agustus bisa mengonfirmasi ekspektasi tersebut. Penurunan indeks bisa menurunkan ekspektasi sehingga dollar melemah dan sebaliknya.

 

Editor: Achmad Aris

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post Tips Keuangan dari MAMI: Persiapkan Diri untuk Pensiun Sejahtera
Next Post Terkena Sentimen Bank Sentral AS, Harga Emas Terus Terpuruk

Member Login

or