Media Asuransi, JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada penutupan perdagangan Selasa berakhir di area hijau. Sedangkan nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (US$) pada perdagangan sore terpantau melemah ketimbang pagi tadi di Rp16.069 per US$.
IHSG Selasa, 28 Mei 2024, perdagangan sore ditutup di 7.253, menguat 77 poin atau setara 1,08 persen. Posisi tertinggi di 7.308 dan terendah di 7.228. Volume perdagangan hari ini tercatat sebanyak 19 miliar lembar saham senilai Rp13 triliun. Sebanyak 287 saham menguat, 240 saham melemah, dan 253 saham stagnan.
|Baca: CoverSure Dapat Dana Segar US$4 Juta dari 6 Holdings, Buat Apa?
Mengutip Bloomberg, nilai tukar rupiah pada perdagangan sore ditutup di Rp16.090 per US$, melemah 18 poin atau setara 0,12 persen dengan year to date return 4,49 persen. Hari ini nilai tukar rupiah bergerak di kisaran Rp16.068 hingga Rp16.098 per US$. Sedangkan menurut Yahoo Finance, nilai tukar rupiah berada di Rp16.026 per US$.
Dolar AS stabil
Di sisi lain, greenback terpantau bertahan atau bergerak stabil pada akhir perdagangan Senin waktu setempat (Selasa pagi WIB). Namun diperkirakan mengalami penurunan bulanan pertama tahun ini, karena investor fokus pada data inflasi Amerika Serikat, Eropa, dan Jepang untuk memandu prospek suku bunga global.
Indeks dolar, yang mengukur kinerja mata uang AS terhadap enam mata uang lainnya, terakhir turun tipis di 104,72. Indeks ini berada di jalur penurunan sebesar 1,5 persen pada Mei, penurunan terbesar dalam satu bulan sejak Desember.
|Baca juga: Industri Asuransi Global Tumbuh di Laju Tercepat di 2023
Perdagangan valuta asing telah didominasi oleh perburuan ‘carry’ dalam beberapa bulan terakhir, yang merugikan mata uang dengan imbal hasil rendah dan mendukung dolar. Sementara itu, data AS telah memanas dan melemahkan kepercayaan para pengambil kebijakan terhadap prospek suku bunga.
Beberapa pasangan mata uang utama telah berada pada rentang yang ketat. Euro, yang menguat 0,9 persen terhadap dolar pada pekan lalu, berada di tengah kisaran yang dipertahankannya selama lebih dari setahun di angka US$1,0845.
Editor: Angga Bratadharma
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News