1
1

Pergerakan Rupiah terhadap Dolar AS Berpeluang Terapresiasi

Ilustrasi perdagangan valuta asing. | Foto: Ist
Media Asuransi, JAKARTA – Pergerakan nilai tukar rupiah terhadap dolar AS pada perdagangan hari ini diperkirakan berpeluang terapresiasi setelah data inflasi AS menunjukkan perlambatan.

Analis Sinarmas Future Ariston Tjendra mengatkaan rupiah berpeluang menguat hari ini terhadap dolar AS setelah data inflasi AS semalam menunjukan pelambatan laju kenaikan. Data inflasi AS yoy di Oktober 7,7% di bawah proyeksi 8%.

|Baca juga: Nilai Tukar Rupiah Diperkirakan Berpotensi Menguat

“Meskipun masih angkanya masih tinggi, tapi penurunan ini memicu ekspektasi bahwa the Fed bakal mulai melambatkan laju kenaikan suku bunga acuannya,” katanya kepada Media Asuransi, Jumat 11 November 2022.

Menurutnya, pelaku pasar pun berani masuk ke aset berisiko sehingga dollar bergerak melemah terhadap nilai tukar lainnya. “Potensi penguatan rupiah ke arah Rp15.600 per dolar AS dengan resisten di Rp15.690 per dolar AS.”

Sementara itu pada perdagangan kemarin, nilai tukar rupiah terhadap dolar AS di pasar spot ditransaksikan melemah 0,23% ke level Rp15.693 per dolar AS, sedangkan di JISDOR BI nilai tukar rupiah ditransaksikan melemah 0,30% ke level Rp15.701 per dolar AS.

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post Peringkat Bank BSI Ditegaskan idAAA Outlook Stabil
Next Post Harga Emas Spot Berpeluang Menguat, Emas Antam Naik Rp15.000/Gram

Member Login

or