Media Asuransi, JAKARTA – PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) menegaskan peringkat idBBB- untuk PT Adhi Commuter Properti Tbk (ADCP) dan obligasi II yang masih beredar.
Pefindo juga menegaskan peringkat idAAA(cg) untuk obligasi III yang masih beredar, yang sepenuhnya dijamin oleh Credit Guarantee and Investment Facility (CGIF, idAAA/Stabil).
“Prospek untuk peringkat perusahaan adalah negatif, yang mencerminkan melemahnya profil keuangan ADCP karena terbatasnya arus kas dan fleksibilitas keuangan di tengah sentimen negatif yang terus berlanjut terhadap sektor properti,” tulis Pefindo dalam keterangan resmi dikutip, Jumat, 12 September 2025.
|Baca juga: Peringkat Adhi Commuter Properti (ADCP) Diturunkan Jadi idBBB- dengan Prospek Negatif
Peringkat perusahaan mencerminkan posisi ADCP yang penting secara strategis di mata induk perusahaan, PT Adhi Karya (Persero) Tbk (ADHI), pasar captive dari pengguna jasa Light Rail Transit (LRT), dan kualitas aset yang baik.
Namun, peringkat tersebut dibatasi oleh ukuran-ukuran struktur permodalan yang agresif dan perlindungan arus kas yang lemah, pendapatan berulang yang terbatas, serta paparan terhadap perubahan kondisi makroekonomi.
Peringkat obligasi III didasarkan pada jaminan penuh, tanpa syarat, dan tidak dapat ditarik kembali dari CGIF berdasarkan perjanjian penjaminan dan kekuatan finansial CGIF yang superior. Peringkat dapat diturunkan apabila peringkat penjamin diturunkan atau terdapat pelanggaran terhadap perjanjian penjaminan yang mengakibatkan berakhirnya penjaminan.
|Baca juga: Adhi Karya (ADHI) Ditunjuk sebagai Kontraktor FEED Proyek Onshore LNG Blok Abadi Masela
Ketidakmampuan perusahaan dalam mengatasi kinerja operasional yang lemah dan masalah likuiditas dalam waktu dekat dapat berdampak pada penurunan peringkat lebih jauh. “Namun, kami dapat merevisi prospek menjadi stabil jika ADCP secara signifikan meningkatkan kinerja bisnis dan indikator keuangan serta menghasilkan arus kas yang lebih kuat secara berkelanjutan.”
Didirikan pada 9 Maret 2018, PT Adhi Commuter Properti Tbk adalah pengembang yang mengkhususkan diri pada produk properti dengan konsep transit-oriented development (TOD).
Perusahaan menjual apartemen, gedung perkantoran serta rumah tapak, dan menghasilkan pendapatan berulang dari hotel-hotel bermerek GranDhika di Jakarta, Semarang, dan Medan. Per 30 Juni 2025, pemegang saham ADCP adalah PT Adhi Karya (Persero) Tbk (ADHI, 90%) dan publik (10%).
Editor: Achmad Aris
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News