1
1

Provident Investasi Bersama (PALM) Bidik Investasi di 3 Sektor Utama, Apa Saja?

Logo PT Provident Investasi Bersama Tbk. | Foto: provident-agro.com

Media Asuransi, JAKARTA – PT Provident Investasi Bersama Tbk (PALM), fokus meningkatkan kegiatan investasi di 3 sektor utama yakni sumber daya alam; teknologi, media, dan telekomunikasi; dan logistik.

Saat ini, perseroan masih memiliki limit dari Penawaran Umum Berkelanjutan Obligasi Berkelanjutan II PALM sebesar Rp4,17 triliun yang dapat diterbitkan sewaktu-waktu sampai dengan Kuartal IV/2025.

|Baca juga: Provident Investasi Bersama Siapkan Dana Rp80,61 Miliar untuk Buyback Saham

“Kami aktif melakukan aksi korporasi untuk meningkatkan performa bisnis dan nilai tambah bagi para stakeholders. Hingga kini masih terdapat banyak ruang bagi Perseroan untuk melakukan aksi korporasi senada yang didukung performa bisnis dan struktur permodalan yang kuat,” kata Presiden Direktur PALM, Tri Boewono dalam paparan publik seusai Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan dan Luar Biasa (RUPST/LB) PALM di Hotel JS. Luwansa, Jakarta, Rabu 26 Juni 2024.

Tri Boewono menambahkan saat ini PALM tengah fokus mengkaji emiten-emiten yang sudah masuk ke dalam pipeline. Dalam menentukan perusahaan yang akan menjadi pipeline investasi, Perseroan sudah melakukan proses yang seksama dan sudah melalui Komite Investasi.

“Kami mempertimbangkan kinerja, prospek perusahaan, peluang, dan potensi market ke depannya, dan optimis perusahaan portofolio PALM memiliki prospek yang cerah. Sebagai perusahaan investasi, PALM berkomitmen terus memperkuat struktur permodalan melalui sejumlah aksi korporasi yang telah dilaksanakan,” ujar Tri Boewono.

 

Aksi Korporasi

Direktur Investasi dan Portofolio PALM, Ellen Kartika menjelaskan untuk tahun ini hingga kuartal I/2024, perseroan telah menerbitkan 1 kali Obligasi Berkelanjutan II Provident Investasi Bersama Tahap II dengan jumlah pokok obligasi sebesar Rp675,09 miliar. Sebelumnya pada 2023 perseroan telah menerbitkan 3 kali obligasi.

|Baca juga: Bayar Utang ke Boy Thohir cs, Provident (PALM) Suntik Modal Alam Permai Rp3,70 Triliun

Dari sisi kinerja keuangan hingga kuartal I/2024, PALM mempertahankan arus kas yang kuat di mana kas dan setara kas tercatat Rp141,48 miliar, dengan total aset perseroan hingga kuartal I/2024 mencapai Rp7,65 triliun.

Dalam RUPSLB kali ini pemegang saham menyetujui rencana pembelian kembali (buyback) saham maksimal 162 juta saham atau 1,03% dari modal ditempatkan dan disetor penuh pada perseroan, dan akan dilaksanakan bertahap dalam waktu paling lama 12 bulan sejak disetujuinya RUPSLB, terhitung sejak 26 Juni 2024-25 Juni 2025.

“Rencana buyback saham PALM didasari atas posisi arus kas dan aset perseroan yang masih berada di level cukup kuat, melebihi jumlah yang diperlukan untuk pembelian kembali saham Perseroan. Buyback ini bertujuan untuk meningkatkan kinerja saham PALM agar menjadi lebih stabil, memberikan fleksibilitas yang lebih besar dalam mengelola modal jangka panjang, mencapai struktur permodalan yang lebih efisien, dan memberikan imbal hasil (return) kepada pemegang saham secara berkelanjutan,” tutup Tri Boewono.

Editor: Achmad Aris

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post Kimia Farma Merugi Rp141,84 Miliar pada Kuartal I/2024
Next Post Wall Street Menghijau, Yen Sentuh Level Terendah terhadap Dolar AS

Member Login

or