Media Asuransi, JAKARTA – PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) memberikan peringkat idAAA dengan prospek stabil terhadap PT Pupuk Sriwidjaja Palembang (Pusri).
“Peringkat tersebut terutama dipengaruhi oleh sangat kuatnya kemungkinan dukungan dari PT Pupuk Indonesia (Persero) (PIHC, peringkat idAAA/stabil) sebagai perusahaan induk,” tulis Pefindo dalam keterangan resmi dikutip, Jumat, 13 Juni 2025.
Profil kredit berdiri sendiri perusahaan mencerminkan posisi pasar yang kuat dan kegiatan usaha yang terintegrasi, tetapi dibatasi oleh paparan terhadap volatilitas harga komoditas serta struktur permodalan dan perlindungan terhadap arus kas yang moderat.
|Baca juga: Pusri Diganjar Peringkat idAAA dengan Prospek Stabil
Peringkat dapat diturunkan jika perusahaan secara agresif membiayai ekspansi dengan utang yang jauh lebih besar dari yang diproyeksikan tanpa diimbangi dengan perbaikan pada kinerja bisnis.
|Baca juga: Pupuk Kaltim Siap Bangun Pabrik Soda Ash Pertama di Indonesia
“Peringkat juga dapat tertekan jika terdapat perubahan skema subsidi dan area distribusi untuk pupuk subsidi yang tidak menguntungkan yang mencerminkan penurunan dukungan dari PIHC dan apabila adanya penurunan signifikan harga pupuk global dari yang telah diantisipasi. Perubahan peringkat atas Induk juga dapat memicu tindakan pemeringkatan yang serupa terhadap Pusri.”
Pusri merupakan salah satu produsen urea terbesar di Indonesia dengan kapasitas produksi yang signifikan dan fasilitas pendukung yang memadai. Berlokasi di Palembang, Sumatra Selatan, Perusahaan memiliki empat pabrik urea dengan total kapasitas tahunan sebesar 2,3 juta ton, empat pabrik amoniak dengan total kapasitas tahunan sebesar 1,4 juta ton, dan tiga pabrik Nitrogen-Fosfor-Kalium (NPK) dengan total kapasitas. sebanyak 300 ribu ton.
Pusri juga mengelola pelabuhan dan gudang untuk mendukung proses produksi dan distribusinya. Per 31 Maret 2025, pemegang saham mayoritas Perusahaan adalah PIHC dengan kepemilikan sebesar 99,9%.
Editor: Achmad Aris
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News