Media Asuransi, JAKARTA – Aksi penawaran umum perdana saham atau Initial Public Offering (IPO) semakin meramaikan lantai Bursa Efek Indonesia (BEI).
Direktur Penilaian Perusahaan BEI, I Gede Nyoman Yetna, melaporkan bahwa saat ini terdapat 42 perusahaan yang berada dalam pipeline pencatatan saham BEI.
Berdasarkan klasifikasi aset perusahaan merujuk pada POJK Nomor 53/POJK.04/2017, sebanyak tiga perusahaan merupakan perusahaan dengan aset skala kecil, yakni di bawah Rp50 miliar.
Sebanyak 26 perusahaan masuk dalam klasifikasi aset skala menengah dengan nilai aset antara Rp50 miliar sampai dengan Rp250 miliar. Sementara 13 perusahaan masuk dalam klasifikasi aset skala besar dengan nilai aset di atas Rp250 miliar.
|Baca juga: 138 Emiten Dalam Pemantauan Bursa Efek Indonesia, Cek di Sini
Berdasarkan rincian sektoral, ke-42 perusahaan tersebut terbagi dalam 11 sektor sebagai berikut :
– Sebanyak 5 Perusahaan dari sektor Basic Materials
– Sebanyak 7 Perusahaan dari sektor Consumer Cyclicals
– Sebanyak 5 Perusahaan dari sektor Consumer Non-Cyclicals
– Sebanyak 3 Perusahaan dari sektor Energy
– Sebanyak 2 Perusahaan dari sektor Financials
– Sebanyak 1 Perusahaan dari sektor Healthcare
– Sebanyak 4 Perusahaan dari sektor Industrials
– Sebanyak 3 Perusahaan dari sektor Infrastructures
– Sebanyak 5 Perusahaan dari sektor Properties & Real Estate
– Sebanyak 4 Perusahaan dari sektor Technology
– Sebanyak 3 Perusahaan dari sektor Transportation & Logistic.
Selain itu, Nyoman Yatna juga menyampaikan bahwa saat ini terdapat 25 perusahaan tercatat yang masuk dalam pipeline right issue BEI. Ke-25 perusahaan ini berasal dari 6 sektor, dengan rincian sektor sebagai berikut:
– Sebanyak 1 Perusahaan dari sektor Basic Materials
– Sebanyak 7 Perusahaan dari sektor Consumer Cyclicals
– Sebanyak 4 Perusahaan dari sektor Consumer Non-Cyclicals
– Sebanyak 5 Perusahaan dari sektor Energy
– Sebanyak 7 Perusahaan dari sektor Financials
– Sebanyak 1 Perusahaan dari sektor Transportation & Logistic
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News