Media Asuransi, JAKARTA – PT Reliance Manajer Investasi (RMI) meluncurkan terobosan inovasi produk finansial yaitu tokenisasi aset finansial berbasis properti di Indonesia, bekerja sama dengan PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BTN) dan D3 Labs.
Terobosan yang diluncurkan baru-baru ini menggunakan skema tokenisasi Dana Investasi Real Estate (DIRE) berbasis teknologi blockchain, untuk memperluas jangkauan pasar sehingga mempermudah transaksi bagi investor domestik dan internasional serta meningkatkan likuiditas transaksi di pasar sekunder.
RMI akan menerbitkan dan mengelola DIRE yang didukung aset-aset properti yang produktif dari para debitur BTN. Sementara itu, D3 Labs menyediakan teknologi blockchain untuk tokenisasi aset tersebut, sehingga meningkatkan likuiditas dan aksesibilitas investasi pada DIRE.
|Baca juga: Reliance Sekuritas: Laba Bersih Amar Bank Tumbuh 45,7 Persen CAGR 2023-2025
Adopsi teknologi blockchain dalam tokenisasi DIRE ini mencerminkan tren global. Data dari D3 Labs mengungkapkan bahwa pasar tokenisasi global menunjukkan pertumbuhan pesat mencapai US$ 178 juta pada September 2023, meningkat sekitar 90 persen dibandingkan tahun sebelumnya.
Direktur Utama PT Reliance Manajer Investasi, Akhabani, menyatakan bahwa pihaknya sangat antusias dengan peluncuran skema tokenisasi DIRE ini yang merupakan inisiatif baru dalam mengubah cara berinvestasi berbasis properti di Indonesia. “Dengan tokenisasi, kami yakin dapat menjangkau investor lebih luas serta memberikan akses yang lebih mudah kepada mereka yang ingin berinvestasi,” katanya dalam keterangan resmi, Rabu, 6 Agustus 2024.
Lebih lanjut Akhabani menjelaskan bahwa inovasi tokenisasi ini juga menawarkan manfaat bagi institusi penerbit DIRE dalam hal pendanaan tambahan untuk ekspansi bisnis dan insentif pajak. Investor juga akan mendapat keuntungan berupa alternatif investasi yang terjangkau, pelindungan terhadap inflasi dan transparansi yang tinggi.
“Harapan kami, terobosan baru tokenisasi DIRE ini akan meningkatkan likuiditas transaksi di pasar sekunder sehingga memiliki daya tarik tinggi bagi para investor. Reliance Group bersama BTN dan D3 Labs berkomitmen kuat untuk menghadirkan solusi investasi yang lebih inklusif dan efisien,” ujar Akhabani.
Inovasi ini juga mencakup pengembangan produk melalui uji coba atau sandbox bersama Otoritas Jasa Keuangan (OJK) yang bertujuan untuk memastikan kepatuhan dan keamanan dalam proses tokenisasi.
Akhabani menegaskan, “Melalui pengujian ini, kami memastikan bahwa seluruh proses tokenisasi DIRE tetap memenuhi standar regulasi yang ada dan menawarkan transparansi serta akuntabilitas yang tinggi”.
Editor: S. Edi Santosa
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News