1
1

Rupiah Berpotensi Melemah Imbas Perbaikan Data Ekonomi AS

Ilustrasi pasar valuta asing. | Foto: Ist

Media Asuransi, JAKARTA – Pergerakan nilai tukar rupiah terhadap dolar AS pada perdagangan hari ini diperkirakan berpeluang melemah karena perbaikan data ekonomi AS.

Analis Sinarmas Future, Ariston Tjendra, menjelaskan bahwa rupiah berpeluang melemah lagi terhadap dolar AS hari ini karena data ekonomi AS membaik dan petinggi Bank Sentral AS tidak mendukung pemangkasan suku bunga acuan dalam waktu dekat.

|Baca juga: Nilai Tukar Rupiah Hari Ini Berpotensi Terangkat Rilis Manufaktur AS

“Data penjualan ritel AS bulan April menunjukkan pertumbuhan 0,4% setelah dua bulan berturut-turut mengalami penurunan. Data produksi industri AS bulan April juga menunjukkan pertumbuhan 0,5% dari bulan sebelumnya. Dua petinggi Bank Sentral AS, Austan Goolsbee dan Loretta Mester menegaskan belum waktunya membicarakan penurunan suku bunga acuan karena tingkat inflasi masih tinggi,” jelasnya kepada Media Asuransi, Rabu, 17 Mei 2023.

Sementara itu, jelas dia, pelaku pasar juga masih mewaspadai potensi gagal bayar utang AS meskipun pembicaraan mengenai kenaikan batas atas utang dikabarkan mengalami kemajuan tapi kesepakatan belum terjadi. Kekhawatiran ini mendorong pelaku pasar masuk ke aset aman dolar AS.

Di sisi lain, Ariston menjelaskan bahwa membaiknya data pertumbuhan ekonomi Jepang kuartal pertama yang positif 1,6% dibandingkan kuartal sebelumnya yang turun 0,1% memberikan bisa sentimen positif ke aset berisiko.

“Potensi pelemahan ke arah Rp14.850-Rp14.880, dengan potensi support di sekitar Rp14.800 per dolar AS,” pungkas dia.

 

Editor: S. Edi Santosa

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post Mewaspadai Ancaman Bencana Alam Global
Next Post PERUJI Gelar Indonesia Underwriting Summit 2023

Member Login

or