1
1

Sektor Perbankan Dipertahankan Overweight, BBCA dan BMRI Jadi Top Picks

Nasabah Bank Mandiri sedang melakukan transaksi di mesin ATM Mandiri, di Jakarta beberapa waktu lalu. | Foto: Arief Wahyudi

Media Asuransi, JAKARTA – Mirae Sekuritas mempertahankan rating overweight untuk saham di sektor perbankan dengan saham BBCA dan BMRI sebagai pilihan.

Melalui Daily Write Up bertajuk Banks (Overweight) – Banking sector update: February 2023, analis Mirae Sekuritas, Handiman Soetoyo, menjelaskan bahwa pertumbuhan kredit lebih tinggi menjadi +10,6% yoy, menjadikan total kredit mencapai Rp6.348 triliun. Pertumbuhan kredit investasi dan konsumsi meningkat, sedangkan pertumbuhan kredit modal kerja stabil.

Handiman berpendapat bahwa penghapusan PPKM telah mendorong optimisme dunia usaha untuk ekspansi, sehingga mendorong pertumbuhan kredit investasi. “Inflasi domestik yang stabil, daya beli yang kuat, dan hari raya umat Islam yang akan datang juga merupakan katalis positif, menurut pandangan kami,” jelasnya.

|Baca juga: MARKET REVIEW: IHSG Terangkat Perkembangan Krisis Perbankan di AS dan Eropa

Menurutnya, pertumbuhan simpanan juga meningkat menjadi +8,2% yoy, mencapai Rp7.776 triliun. Dia percaya bahwa kenaikan suku bunga telah memicu pergeseran simpanan ke simpanan berjangka, memberikan tekanan pada biaya dana bank. Dengan demikian, bank dengan rasio CASA rendah akan terkena dampak negatif lebih besar.

Secara umum, Handiman menerangkan 4 bank besar melanjutkan pertumbuhan kinerja yang kuat di bulan Februari namun dengan beberapa catatan. BBCA membukukan kualitas kinerja terbaik dengan peningkatan di hampir semua metrik keuangan. BMRI adalah yang terbaik kedua dengan pertumbuhan pendapatan bunga bersih yang kuat dan beban provisi yang lebih rendah. “Bagaimanapun, kinerja 2 bulan pertama 2023 bank sesuai dengan perkiraan kami dan konsensus,” jelasnya.

Handiman optimistis namun waspada seiring musim rilis kinerja kuartal I/2023 perbankan. Menurutnya, dampak dari debt standstill WSKT belum sepenuhnya tercermin dalam kinerja 2 bulan pertama 2023 mereka.

“Kami mempertahankan rating Overweight kami di sektor perbankan dengan BBCA dan BMRI tetap menjadi pilihan kami, meskipun kami sedikit menurunkan rekomendasi kami pada kedua saham ini dari Beli menjadi Trading Beli karena reli harga saham baru-baru ini. Target harga kami tidak berubah,” tuturnya.

 

Editor: S. Edi Santosa

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post Pefindo Ganjar Wijaya Karya Beton (WTON) dengan Peringkat idA
Next Post Langkah Awal FWD Group Memasuki Pasar Asuransi Jiwa di Malaysia

Member Login

or