Setelah Menguat 2 Hari, IHSG Berpeluang Terkoreksi

Media Asuransi, JAKARTA – Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini diperkirakan berpeluang terkoreksi setelah menguat tajam selama 2 hari berturut-turut sebesar 1,34%.

Melalui STOCK TEŔŔACE Fundamental Perspective, Wednesday (10/11/2021), Pengamat Pasar Modal MNC Asset Management Edwin Sebayang mengatakan, setelah selama 2 hari IHSG menguat cukup tajam sekitar +88,14 poin (+1,34%) sehingga IHSG YTD sudah menguat sekitar +11,55%, apakah akan berlanjut Rabu ini? 

“Pertanyaan tersebut diajukan jutaan investor yang ada di Bursa Indonesia saat ini sehingga cukup menarik untuk dijawab,” ujar Edwin. 

Jika merujuk jatuhnya Indeks DJIA semalam sebesar -0,31% disertai turunnya harga beberapa komoditas seperti: Coal -2,93%, CPO -1,54% & Nikel -1,04% di tengah mulai Net Sell Investor Asing dan mulai berakhirnya release Laporan Keuangan Q3/2021 maka ada peluang IHSG terkoreksi.

|Baca Juga: MARKET BRIEF: Investor Profit Taking, Indeks S&P Ditutup Melemah

Dilain pihak terdapat sentimen positif dari penguatan EIDO sebesar +0,17% serta naiknya harga beberapa komoditas seperti: Oil +2,60%, Gold +0,39%, CPO & Timah +0,32% di tengah kembali terapresiasinya rupiah atas US Dollar kembali serta turunnya yield obligasi AS & Indonesia untuk tenor 10 tahun.

Adapun saham-saham yang dapat dicermati berdasarkan analis teknikal dan bandarmology adalah sebagai berikut: