Media Asuransi, GLOBAL – Indeks S&P 500 dan Nasdaq kembali berakhir di rekor baru pada akhir perdagangan Rabu waktu setempat (Kamis pagi WIB). Kondisi itu memperpanjang pergerakan positif menyusul data ekonomi yang beragam dalam sesi singkat yang tenang karena hari libur.
Mengutip The Business Times, Kamis, 4 Juli 2024, indeks S&P 500 berbasis luas menguat sebanyak 0,5 persen menjadi 5.537,02. Sedangkan indeks Komposit Nasdaq yang kaya akan teknologi melonjak 0,9 persen menjadi 18.188. Lalu indeks Dow Jones Industrial Average kehilangan 0,1 persen menjadi 39.308,00.
Perekrutan sektor swasta AS sedikit di bawah ekspektasi untuk Juni, sementara laporan dari Institute for Supply Management menunjukkan kontraksi yang mengejutkan dalam aktivitas industri jasa.
|Baca juga: OCBC Dukung Kemajuan Inovasi Layanan Kesehatan via Teknologi
Art Hogan dari B Riley Wealth Management menyebutkan pasar menantikan laporan pekerjaan pada Jumat waktu setempat. Ia menambahkan pasar tenaga kerja tampaknya melakukan normalisasi tetapi tidak runtuh. Lebih lanjut, Hogan menggambarkan volume perdagangan sangat rendah menjelang liburan 4 Juli.
Titik terendah baru
Di sisi lain, yen diperdagangkan pada titik terendah baru dalam 38 tahun terhadap dolar AS dan rekor terendah terhadap euro pada akhir perdagangan Rabu waktu setempat (Kamis pagi WIB). Hal itu karena mata uang tersebut terus melemah dengan sebagian besar pejabat Jepang tetap mewaspadai risiko intervensi.
Sedangkan dolar melemah terhadap sejumlah mata uang, melanjutkan penurunan pada Selasa waktu setempat (Rabu WIB) setelah komentar dovish dari Ketua Federal Reserve Jerome Powell menutupi laporan pekerjaan domestik yang kuat.
Euro tetap tangguh, dibantu oleh tingginya angka inflasi lokal pada Selasa waktu setempat yang menunjukkan bank sentral Eropa akan mengambil waktu sebelum menurunkan suku bunga lagi. Sementara itu, sterling stabil menjelang pemilu Inggris.
Editor: Angga Bratadharma
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News