1
1

Wall Street Ambruk di Tengah Penguatan Imbal Hasil Obligasi AS

Ilustrasi. | Foto: Ist

Media Asuransi, GLOBAL – Saham-saham Wall Street terpantau melemah pada akhir perdagangan Selasa waktu setempat (Rabu pagi WIB). Kondisi itu terjadi karena pelaku pasar mempertimbangkan hasil laporan yang beragam dari bank-bank besar, sementara imbal hasil treasury AS terdorong lebih tinggi.

Mengutip The Business Times, Rabu, 17 Januari 2024, indeks Dow Jones Industrial Average anjlok 0,6 persen menjadi 37.361,12. Sedangkan indeks S&P 500 berbasis luas turun 0,4 persen menjadi 4.765,98. Kemudian Komposit Nasdaq yang kaya akan teknologi merosot 0,2 persen menjadi 14.944,35.

|Baca: Sah! Pemerintah Turunkan Pajak Hiburan Maksimal Jadi 10%

Saham Goldman Sachs dan Morgan Stanley bergerak berlawanan arah karena Goldman melampaui perkiraan. Sementara Morgan Stanley terkena tuntutan hukum yang besar. Kemudian, imbal hasil obligasi Pemerintah AS tenor 10 tahun naik kembali di atas empat persen.

Bank sentral harus turunkan suku bunga di 2024

Di sisi lain, Gubernur Federal Reserve Christopher Waller mengatakan, bank sentral harus dapat menurunkan suku bunga pada 2024. Dirinya menambahkan suku bunga dapat diturunkan secara metodis dan hati-hati.

Boeing menjadi pecundang terbesar di Dow Jones, anjlok hampir delapan persen karena perusahaan tersebut mengumumkan peninjauan independen terhadap fungsi kontrol kualitasnya. Hal itu sebagai langkah terbaru menyusul insiden yang hampir menimbulkan bencana pada pesawat jet 737 MAX.

|Baca: Berikut 4 Rekomendasi Saham dan Prediksi Gerak IHSG Hari Ini

Wells Fargo menurunkan peringkat saham Boeing, dengan mengatakan pengumuman audit minggu lalu oleh Federal Aviation Administration membuka kemungkinan baru. JetBlue naik 4,9 persen setelah hakim federal memblokir usulan pengambilalihan maskapai penerbangan berbiaya rendah Spirit Airlines senilai US$3,8 miliar. Spirit Airlines anjlok lebih dari 47 persen.

Editor: Angga Bratadharma

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post Berikut 4 Rekomendasi Saham dan Prediksi Gerak IHSG Hari Ini
Next Post Kurs Dolar AS Terbang ke Level Tertinggi

Member Login

or