Media Asuransi, JAKARTA – Peneliti Forum Masyarakat Peduli Parlemen Indonesia (Formappi) Lucius Karus menilai ketiga Calon Presiden (Capres) tampil aman dalam debat terakhir Pilpres 2024. Anies Baswedan, Prabowo Subianto, dan Ganjar Pranowo disebut tidak lagi banyak saling menyerang seperti debat-debat sebelumnya.
“Karena pemilih yang belum memutuskan kemungkinan adalah kelompok yang rasional, yang perlu banyak alasan sebelum menentukan pilihan. Pemilih-pemilih ini tak cukup disuguhkan dengan gimmick, saling serang, dan drama-drama,” ungkap Lucius, kepada Media Asuransi, Senin, 5 Februari 2024.
Lucius menjelaskan dalam debat kelima memang ditargetkan bagi kelompok pemilih yang masih mengambang atau mereka yang ragu dalam menentukan pilihan. “Dengan strategi main aman, pemilih mengambang ini tak perlu ikut hanyut dalam sentimen emosional sebagai dasar pembuatan keputusan memilih,” ujar Lucius.
|Baca: Pengamat: Debat Capres Semalam Antiklimaks!
Selain itu, bukan hanya fokus dalam mendulang suara dari pemilih yang bimbang, para capres juga tetap berusaha untuk mempertahankan suara yang telah mereka dapatkan agar tidak berpindah haluan ke capres lainnya.
“Selain memburu pemilih yang bimbang, debat semalam juga untuk menjaga agar pemilih yang sudah menentukan pilihan tidak justru berpindah hanya karena letupan-letupan emosional dan sentimentil pada sesi debat,” ungkapnya.
Tidak hanya berhenti di situ, Lucius menilai, langkah yang diambil oleh para calon juga merupakan salah satu cara agar menjaga kondisi tetap kondusif menjelang pemungutan suara yang akan dilakukan sembilan hari ke depan.
|Baca: Pertamina Tegaskan Harga BBM Tidak Naik, Erick: Jaga Daya Beli Masyarakat!
“Sepertinya ada briefing dari penyelenggara untuk mengingatkan agar para capres harus menjaga situasi dan kondisi masyarakat untuk bisa menyongsong pemungutan suara dengan tenang. Dalam situasi yang tenang, pemilih bisa dengan bebas menentukan pilihan,” pungkasnya.
Editor: Angga Bratadharma
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News